Karangasem (Metrobali.com)-

Amlapura sebagai ibu kota Kabupaten Karangasem, Bali, berhasil masuk nominasi peraih Adipura Kencana 2013 untuk kategori kota kecil di Indonesia.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Karangasem I Made Suama dalam keterangan persnya di Denpasar, Rabu (22/5), menganggap Adipura Kencana merupakan penghargaan tertinggi dalam bidang kebersihan.

“Kami sudah berhasil meraih Piala Adipura empat kali berturut-turut. Kali ini kami harus bersaing untuk mendapatkan Adipura Kencana,” katanya.

Suama mengemukakan bahwa untuk bisa meraih penghargaan tersebut harus melewati tiga kali penilaian oleh Tim Teknis Kementerian Lingkungan Hidup.

Sejumlah kriteria penilaian tim tersebut menyangkut pengelolaan sampah dan limbah cair rumah sakit dan pemukiman.

Yang menjadi objek penilaian di kabupaten paling timur Pulau Bali itu adalah kesinambungan pembangunan bidang penataan lingkungan hidup dan memotivasi masyarakat dalam menumbuhkan kesadaran masyarakat.

Kearifan lokal khas Kabupaten Karangasem masih bertumpu pada peran desa adat dengan peraturan (awig-awig) dalam pemungutan dan pengelolaan sampah plastik.

Keberhasilan Amlapura selama ini cukup membuktikan dengan kesungguhan masyarakat dalam lingkungan untuk mengikuti lomba kebersihan.

Kesadaran masyarakat dengan kebersihan itu didukung dengan tersedianya tempat pembuangan sampah terpadu di desa-desa yang mengelola sampah secara mandiri.

Amlapura selama ini memproduksi sampah sekitar 150 meter kubik per hari. Angka itu turun menjadi 140 meter kubik per hari karena sebagian sudah diolah atas dukungan 473 petugas kebersihan.

Sementara itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Karangasem (BLH) I Wayan Diana melakukan berbagai persiapan menghadapi kedatangan tim penilaian teknis.

“Persiapan itu menyangkut kebersihan terhadap setiap objek yang menjadi sasaran penilaian di Amlapura,” katanya. INT-MB