Aktris dan aktivis Alyssa Milano bergabung dengan para pendukung Amandemen Persamaan Hak pada sidang dengar pendapat di Komite Hukum DPR di Capitol Hill, Washington, 30 April 2019.

Aktris AS Alyssa Milano membuat gempar media sosial lewat cuitan Twitter pada Jumat (10/5) malam. Dia menyerukan para perempuan untuk bergabung dalam aksi mogok seks untuk memprotes larangan aborsi yang diloloskan oleh legislatif yang didominasi Partai Republik.

Alyssa Milano

@Alyssa_Milano

Our reproductive rights are being erased.

Until women have legal control over our own bodies we just cannot risk pregnancy.

JOIN ME by not having sex until we get bodily autonomy back.

I’m calling for a . Pass it on.

54.1K people are talking about this

Mantan bintang serial TV “Charmed” dan “Melrose Place” mendesak para perempuan untuk berhenti berhubungan seks “sampai kita memperoleh kembali otonomi atas tubuh kita.” Cuitannya itu muncul beberapa hari setelah Georgia menjadi negara bagian keempat di AS tahun ini yang melarang aborsi setelah detak jantung janin terdeteksi — sekitar enam minggu usia kehamilan dan sebelum banyak perempuan menyadari mereka hamil.

“Kita perlu memahami betapa mengerikan situasinya di seluruh negara ini,” kata Milano kepada Associated Press pada Sabtu (11/5). “Kita perlu mengingatkan orang-orang bahwa kita punya kontrol penuh atas tubuh kita dan bagaimana kita menggunakannya.”

Dia mencatat bahwa para perempuan sejak dulu melakukan aksi mogok seks untuk memprotes atau memajukan reformasi politik. Dia menyebut bagaimana para perempuan Iroquois menolak berhubungan seks pada tahun 1600an sebagai cara untuk menghentikan perang yang tidak diatur. Baru-baru ini, kata Milano, para perempuan Liberia mogok seks pada 2003 untuk menuntut diakhirinya perang saudara yang berlangsung lama. [vm]

Sumber : VOA Indonesia