Akhirnya SMKN di Desa Gobleg Buleleng Terwujudnya, Sugawa Korry Harapkan Generasi Muda Kembali Cintai dan Geluti Pertanian
Foto: Wakil Ketua DPRD Provinsi Bali Dr. Nyoman Sugawa Korry melaksanakan reses di gedung wantilan Dusun Asa Gobleg, Desa Gobleg, Kecamatan Banjar.
Buleleng (Metrobali.com)-
Proses panjang dan berliku perjuangan untuk mewujudkan permohonan masyarakat Desa Gobleg, Kabupaten Buleleng untuk terwujudnya SMKN, kini benar-benar menunjukkan titik terang.
Hal ini ditunjukkan pada saat Wakil Ketua DPRD Provinsi Bali Dr. Nyoman Sugawa Korry melaksanakan reses di gedung wantilan Dusun Asa Gobleg, Desa Gobleg, Kecamatan Banjar.
Reses tersebut di samping dihadiri oleh masyarakat, juga dihadiri kepala desa, prajuru adat, utusan BPKAD dan perwakilan Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora)Bali.
Sugawa Korry yang juga Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali ini mengungkapkan pembangunan SMKN di Desa Gobleg ini sudah dianggarkan di APBD Pemprov Bali Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp 11,3 miliar. Pembangunannya diharapkan bisa mulai Juni 2023.
“Setelah mendalami duduk permasalahannya melalui rapat koordinasi dengan bendesa dan prajuru serta kades dan tokoh-tokoh masyarakat , serta pengrajeg Desa Adat Gobleg, langsung kami koordinasikan dengan Bapak Gubernur dan direspon dengan baik,” terang Sugawa Korry.
“Untuk selanjutnya dianggarkan dalam anggaran APBD Induk 2023 sebesar 11 miliar 320 juta rupiah. Diharapkan bulan Juni sudah mulai pembangunannya,” sambung politisi senior Golkar asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng ini.
SMKN di Desa Gobleg ini nantinya diarahkan dalam bidang konsentrasi pertanian dan pariwisata, khususnya pariwisata agro. Alam di sekitar sekolah ini juga sangat mendukung sehinggaSMKN ini sekaligus sebagai laboratorium dan praktek para siswa.
“Dari SMKN ini kami harapkan kalangan generasi muda, lebih tertarik lagi pada sektor pertanian,” harap Sugawa Korry yang selama ini dikenal juga sangat konsern dalam membangun pertanian Bali dan DPD Golkar Bali telah banyak menggulirkan program pertanian seperti membagikan puluhan ribu bibit alpukat premium secara gratis.
Prajuru adat dan kades, mewakili masyarakat menyambut gembira dan bersyukur serta berterima kasih atas dianggarkannya pembangunan SMKN di Desa Gobleg ini karena akhirnya harapan masyarakat sejak lama terwujud.
Sugawa Korry juga berharap, dalam rangka rekruitmen tenaga-tenaga administrasi maupun tenaga pengajar, agar memprioritaskan masyarakat di sekitarnya dengan tetap mempertimbangkan kualifikasinya, serta meminta kepada kades dan bendesa untuk mengkoordinasikan pelebaran jalan menuju lokasi sekolah tersebut. (wid)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.