Tabanan (Metrobali.com) –

 

Wafatnya Panglingsir Puri Anyar Kerambitan, Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Anak Agung Ngurah Oka Silagunadha (92) yang rencananya akan terselenggara Puncak Upacara Karya Agung Pelebon pada hari Selasa (4/4/2022) mendatang mendapatkan atensi dari turis-turis dan ekspatriat yang menjadi sahabat Puri.

Upacara pelebon yaitu dilakukannya prosesi pembakaran jenazah kaum tertentu, seperti dari kalangan brahmana dan ksatria di Bali. Prosesi Ngaben Panglingsir Puri Kerambitan Tabanan, Anak Agung Ngurah Oka Silagunadha tersebut akan digelar di Puri Anyar Kerambitan Bali. Upacara ngaben adalah salah satu upacara adat keagamaan Hindu Bali yang paling terkenal. Upacara ini merupakan bentuk penghormatan dari keluarga dan masyarakat setempat terhadap mendiang. Tapi Ngaben ini walau merupakan upacara kematian.

Upacara ini merupakan bentuk penghormatan dari keluarga dan masyarakat setempat terhadap mendiang. Tapi Ngaben ini walau merupakan upacara kematian, suasananya akan berlangsung begitu meriah.

Diperkirakan banyak turis asing yang datang. Mereka akan berbaur dengan warga yang berjubel sekitaran puri.

“Bahkan nantinya para turis asing dan ekspatriat tersebut ikut terlibat untuk memanggul kerandanya, ini membuktikan bahwa rasa simpati mereka ditunjukkan dengan terlibat langsung dalam Pelebon nanti pada Soma Kliwon Landep, Senin (4/4) mendatang,” kata A. A. Ngurah Bagus Erawan.

Pihaknya atas nama keluarga besar Puri Anyar Kerambitan menghaturkan permohonan maaf jika ada salah kata-kata yang tidak berkenan yang terucap semasa hidup almarhum.