Jembrana (Metrobali.com)-

Petugas gabungan kecamatan melakukan sidak (inspeksi mendadak) ke sejumlah kedai remang-remang di wilayah Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Sabtu (1/3/2025) malam. Jam buka kedai remang-remang dibatasi hingga pukul 24.00.

Sidak melibatkan petugas dari kepolisian (Polsek Negara), TNI (Koramil 1617/01 Negara dan Sat Pol PP Kecamatan Negara bertujuan menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadhan.

Camat Negara I Wayan Andi Suka Anjasmara dan Koramil 1617/01 Negara Kapten Wahid serta Kanit Sabhara Polsek Negara AKP Made Astawa Astiawan terjun langsung ke lokasi memberikan himbauan. Sementara dalam upaya tertib administrasi, pemeriksaan identitas, baik pengunjung, pengelola dan pelayan kedai (waitress) juga dilakukan Sat Pol PP Kecamatan Negara.

Camat Negara I Wayan Andi Suka Anjasmara dikonfirmasi seusai sidak, Sabtu (1/3/2025) mengatakan bahwa kegiatan tersebut guna memastikan situasi di wilayah Kecamatan Negara tetap kondusif.
“Kami dari Forkopimcam (Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan) turun langsung untuk memastikan rasa aman bagi saudara-saudara kita umat Muslim dalam melaksanakan ibadah puasa,” ujarnya.

Di wilayah Kecamatan Negara, kata dia, tercatat ada 25 kedai. Dan dari jumlah itu, sembilan (9) kedai diantaranya telah dilakukan pemantauan. Dari pemantauan itu masih ditemukan beberapa pelayan kafe yang belum memiliki surat ijin tinggal sementara.

“Jadi waitress yang belum memiliki surat ijin tinggal sementara karena yang bersangkutan belum melaporkan keberadaan dirinya ke aparat dimana ia tinggal,” jelasnya.

Terkait temuan itu, pihaknya telah meminta, baik kepada waitress maupun pengelola kedai untuk segera menindaklanjutinya melapor ke aparat tempat waitress tersebut menetap sebagai langkah tertib administrasi.

Pihaknya juga menghimbau pengelola kedai agar bisa tutup lebih awal pukul 12.00 malam (24.00) dan mengecilkan volume musik selama bulan Ramadhan. “Jadi selama bulan Ramadhan jam buka kedai sampai jam 12.00 malam,” ungkapnya.

Pengelola kedai juga diminta untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
“Jika ada kedai yang melanggar tentu akan kami tindaklanjuti dengan pembinaan. Kalau tidak bisa, akan kami serahkan ke pihak berwajib sesuai ketentuan yang ada,” tegasnya.

Kegiatan menurutnya akan kembali dilaksanakan dengan harapan suasana bulan Ramadhan di wilayah Kecamatan Negara dapat berjalan dengan kondusif dan penuh khidmat. (Komang Tole)