Jembrana (Metrobali.com)

 

Sesosok bayi perempuan ditemukan tergeletak di teras depan rumah salah seorang warga Banjar Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jumat (22/11/2024) pagi. Saat ditemukan, bayi yang mengenakan pakaian lengkap ini berada di dalam gendongan kain.

Tidak hanya itu, pemilik rumah Umi Naila (48) juga menemukan sebuah tas berisi pakaian dan perlengkapan bayi lainnya seperti minyak telon, bedak dan botol susu.

Penemuan bayi diperkirakan berusia satu bulan sontak menghebohkan warga dan dalam sekejap rumah Umi Naila ramai didatangi warga.

Menurut Umi Naila, bayi perempuan ditemukan sekitar pukul 05.00 Wita setelah Solat Subuh. Saat hendak bersih-bersih, ia mendengar suar tangisan yang awalnya diperkirakan suara kucing.

Karena suara tangisan tidak berhenti-henti dan dirinya takut keluar, kemudian ia mengintip melalui jendela dan ternyata, memang bayi. “Setelah saya tahu itu bayi, saya lalu bangunkan adik saya dan keluar,” ujar Umi Naila didampingi suaminya, Jumat (22/11/2014)

Bayi, kata dia, ditemukan di depan teras rumah terbungkus kain gendongan. Dan disamping bayi juga ditemukan sebuah tas berisikan bedak, botol susu dan minyak telon. “Kalau bisa bayinya saya rawat sampai dewasa,” harap Umi bersama suaminya, Wawan Hairawan (48).

Sementara Kapolres Jembrana AKBP Endang Tri Purwanto didampingi Kapolsek Negara Kompol Kadek Ardika, dikonfirmasi Jumat (22/11/2024) mengatakan, pihaknya masih berupaya menguak siapa oknum yang tega membuang bayi perempuan tersebut. “Mudah-mudahan cepat diketahui. Kondisi bayi baik. Dari puskesmas dan Dinas Sosial tadi juga ada ,” ujarnya.

Bayi perempuan berusia sekitar satu bulan kini sedang mendapat perawatan dari petugas puskesmas bersama Dinas Sosial Jembrana dan kondisi bayi dalam keadaan baik. (Komang Tole).