Denpasar (Metrobali.com)-
Ajang peragaan busana  bertajuk “Segara Aruntala Ethnic Culture Fashion Show and HighTea”, digelar oleh Pendopo bekerjasama dengan brand lokal Rhea Cempaka berlokasi di Living World, Sabtu (21/9). Berkonsep kain lokal, fashion show itu menampilkan sederet karya endek rancangan Rhea Cempaka.
Tampak hadir untuk menyaksikan kegiatan fashion show tersebut, Ketua Dekranasda Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Wakil Ketua Dekranasda Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, beserta tamu undangan lainnya.
Ketua Dekranasda Kota Denpasar, Ny. Antari Jaya Negara disela kegiatan mengemukakan apresiasinya atas inisiatif dari Pendopo yang bekerjasama dengan Rhea Cempaka menggelar acara ini.
“Terima kasih atas inisiatif dari Pendopo bekerjasama dengan Rhea Cempaka yang telah menggelar kegiatan ini, sebagai sebuah upaya dalam mengangkat kearifan tenun lokal. Semoga ini akan memberikan kontribusi  bagi perkembangan fashion di Bali,” katanya.
Selebihnya, Ny. Antari Jaya Negara juga menyampaikan, gelaran Fashion Show ini, merupakan bentuk dukungan dan dorongan  bagi perkembangan ekonomi lokal dan memberikan kesempatan kepada pelaku usaha lokal untuk memperluas jangkauan pasar.
“Dekranasda yang berkolaborasi dengan Disperindag Kota Denpasar terus berupaya mendorong sektor industri kreatif masyarakat, agar bisa turut  membangkitkan ekonomi di Bali,” ungkapnya.
Antari Jaya Negara juga merasa optimis, ajang ini akan menjadi sebuah wadah untuk memperkenalkan hasil karya industri lokal khususnya dalam sektor busana dan kerajinan yang ada, baik di Bali maupun di Kota Denpasar.
Sementara itu, Rhea Cempaka selaku desainer dalam ajang fashion show ini, yang ditemui saat acara menjelaskan, adapun tema yang diangkat, Segara Aruntala yang memiliki pengertian impian tentang rembulan yang indah di lautan biru menenangkan, menghadirkan koleksi endek ready to wear mengunakan kombinasi antara biru denim dengan tenun endek yg bermotif klasik sehingga menimbulkan kesan desain yang casual, menenangkan dan menarik.
“Melalui Segara Aruntala kami ingin menampilkan koleksi endek sebagai kain lokal yang dikombinasi sehingga menghasilkan desain casual dan menarik,” katanya.
Sumber : Humas Pemkot Denpasar