Foto: Wakil Ketua DPRD Bali yang juga Ketua DPD Partai Golkar Bali Dr. Nyoman Sugawa Korry turut mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) makan siang di Warung Bendega, Renon, Denpasar pada Selasa siang 31 Oktober 2023 serangkaian kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Bali.

Denpasar (Metrobali.com)-

Momen istimewa terjadi ketika Ketua DPD Partai Golkar Bali Dr. Nyoman Sugawa Korry pada Selasa siang 31 Oktober 2023 bersama Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya, Pangdam IX/Udayana Mayjen Harfendi dan Kapolda Bali Irjen. Pol. Ida Bagus Kd Putra Narendra mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) makan siang di Warung Bendega, Renon, Denpasar serangkaian kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Bali.

Di sela-sela makan siang, banyak hal yang didiskusikan Sugawa Korry yang juga Wakil Ketua DPRD Bali ini bersama Presiden Jokowi. Sugawa Korry mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi sangat mengapresiasi pemulihan ekonomi Bali yang bertumbuh 5,6 % diatas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional dan inflasi di Bali juga terkendali di bawah tingkat inflasi nasional.

“Beliau (Presiden Jokowi) mengapresiasi pemulihan ekonomi Bali yang bertumbuh 5,6 % di atas nasional dan inflasi di bawah angka nasional. Beliau juga mengapresiasi Pj Gubernur Bali yang sudah cepat beradaptasi bersama instansi terkait,” kata Sugawa Korry.

Dalam kesempatan yang berharga ini, Sugawa Korry bersama Pj Gubernur Bali menyampaikan permohonan agar rencana pembangunan MRT (moda raya terpadu) di Bali bisa segera diwujudkan. “Dan beliau (Presiden Jokowi) merespon sangat baik, MRT di sentral parkir diusahakan segera dan Pj Gubernur mengusulkan agar bisa melewati Seminyak untuk mengurai kemacetan disana,” ungkap Sugawa Korry.

Mendengar usulan dari Sugawa Korry dan Pj Gubernur Bali, Presiden Jokowi menjelaskan karena pembangunan MRT melalui bawah tanah, maka per km dibutuhkan dana paling sedikit Rp 1 triliun dan karena jarak sampai dengan melewati Seminyak sekitar 16 km, maka dibutuhkan dana sekitar Rp 16 triliun. “Jadi beliau akan mengkaji dengan Kementerian terkait,” ujar Sugawa Korry.

Di sisi lain Sugawa Korry juga melaporkan kesiapan pelaksanaan Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pungutan bagi Wisatawan Asing untuk Perlindungan Kebudayaan dan Lingkungan Alam Bali dimana pungutan kepada turis asing sebesar Rp 150 ribu per orang akan mulai diberlakukan pada bulan Februari tahun 2024.

“Dan arahan beliau (Presiden Jokowi) Pj Gubernur Bali, agar penggunaannya jangan untuk banyak hal, difokuskan untuk menangani sampah dan pelestarian budaya Bali,” terang politisi Golkar asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng ini.

Tidak lupa juga Sugawa Korry menyampaikan apresiasi atas sikap negarawan yang ditunjukkkan Presiden Jokowi dengan menjamu santap siang tiga bakal calon presiden (capres) yang berlaga di Pilpres 2024 yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto, pada hari ini, Senin, 30 Oktober 2023. Dalam kesempatan itu Jokowi juga menyampaikan kepada ketiga bakal capres tersebut.

“Saya juga menyampaikan apresiasi yang luar biasa terhadap acara makan siang bersama Bapak Presiden dengan ketiga capres di Jakarta dan hal tersebut membawa suasana kesejukan politik di akar rumput,” pungkas Sugawa Korry yang pada Pileg 2024 mendatang maju tarung sebagai Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Bali dari Partai Golkar. (wid)