Foto: Wakil Ketua DPRD Badung yang juga Ketua DPD Partai Golkar Badung Wayan Suyasa membagikan 11 ton daging babi jelang perayaan Galungan.

Badung (Metrobali.com)-

Lautan manusia tumpah ruah di areal kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Badung Senin (2/1/2023). Pasalnya warga berbondong-bondong datang untuk mengambil daging babi dan menyaksikan pembagian daging bagi yang dibagikan secara gratis oleh sosok wakil rakyat berhati mulai dan super derwawan Wayan Suyasa.

Bagi-bagi daging babi gratis memang sudah menjadi agenda rutin Wakil Ketua DPRD Badung ini setiap enam bulan sekali jelang hari raya Galungan. Begitu pula jelang momen Galungan di awal tahun 2023, ini Wayan Suyasa yang juga Ketua DPD Partai Golkar Badung ini tak pernah absen menunjukkan kebaikan dan kemurahan hatinya untuk berbagi secara tulus iklas kepada umat Hindu yang merayakan Galungan.

Hebatnya lagi, dalam pembagian daging babi dari politisi super dermawan Wayan tiap 6 bulan sekali terus bertambah jumlahnya. Jika 6 bulan lalu atau tepatnya Senin (6/6/2022) pihaknya memotong 90 ekor babi yang beratnya sekitar 9 ton untuk dibagikan kepada konstituen atau pemilihnya. Kali ini, Senin (2/1/2023) untuk meringankan beban warga sambut hari raya Galungan, Wayan Suyasa memotong 110 ekor atau 11 ton daging babi.

“Sebelumnya 9 ton sekarang nambah lagi menjadi 11 ton atau sekitar 110 ekor babi. Kami harap masyarakat tidak melihat dari segi jumlahnya, tapi bagaimana kami melestarikan budaya dan tradisi menjelang Galungan di mana kita kenal dengan Hari Penambahan Galungan,” ucap Wayan Suyasa saat ditemui dalam pembagian daging babi di Kantor DPD Golkar Kabupaten Badung, SSenin (2/1/2023).

Wayan Suyasa yang digadang-gadang menjadi calon kuat Bupati Badung pada Pemilu 2024 ini mengaku pembagian daging babi kepada masyarakat umum dan pengurus Golkar di wilayah Badung ini bukanlah hal yang luar biasa. Hal ini, kata Wayan Suyasa lantaran hampir tiap enam bulan sekali menjelang Hari Penampahan Galungan pihaknya membagikan daging babi kepada masyarakat luas.

“Ini khan acara rutin enam bulan sekali, yaitu setiap Galungan untuk melestarikan tradisi mepatung dan ini sebagai ucapan rasa syukur dan terima kasih kami,” ucap Wayan Suyasa merendah.

Wayan Suyasa sebagai wakil rakyat yang super rajin turun kebawah membantu masyarakat di Kabupaten Badung ini memang dikenal selalu totalitas dalam setiap gerak aktivitasnya, termasuk perhatiannya kepada konstituen. Terbukti, saat menjelang Hari Raya Galungan, politisi yang dikenal tegas namun santun dan penuh etika dalam bertindak serta berucap ini selalu membagikan daging babi kepada masyarakat maupun kader beringin di “Bumi Keris”.

“Saya sendiri sejak awal menjadi anggota DPRD Badung selama tiga periode sekarang dan dua tahun menjabat Ketua DPD Golkar Badung selalu membagikan daging babi. Kalau sebagai wakil rakyat ini yang ketujuh kali, kalau sebagai ketua partai ini sudah yang keempat kali. Kegiatan ini sebagai wujud apresiasi saya kepada konstituen saya, pemilih saya pada Pileg,” ungkap Wayan Suyasa yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Badung.

Lebih jauh, Wayan Suyasa menjelaskan apa yang Ia kerjakan dan sudah rutin setiap Galungan tidak semata-mata dilatarbelakangi oleh kepentingan tertentu apalagi dikatakan unjuk kekuatan politik, kekuatan gerbong Suyasa. Namun menurutnya apa yang Ia lakukan adalah murni bentuk tanggung jawab dirinya sebagai wakil rakyat kepada konstituennya.

“Ini wujud tanggung jawab moral saya sebagai Ketua Golkar Badung kepada seluruh komponen struktur partai dari tingkat kabupaten hingga ke pengurus desa dan akar rumput. Mari bersama-sama semampu kita, sejauh mana kita bisa meringankan beban masyarakat dan konstituen kita, semoga ada manfaatnya,” terang Wayan Suyasa.

Wayan Suyasa mengaku para konstituennya selama ini telah ikut membantu menggaungkan dan membesarkan Partai Golkar khususnya di Kabupaten Badung. Untuk itu, Suyasa menyadari apa yang Ia sumbangkan ini masih jauh dari kata cukup, namun setidaknya ini dapat sedikit membantu meringankan beban krama Hindu dalam pemenuhan daging babi menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan.

“Saya berharap ke depan kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin Pemkab Badung. Kami harap agenda ini bisa menjadi agenda rutin pemerintah untuk melestarikan tradisi dan membantu UMKM terutama peternak babi,” harapnya.

Politisi murah senyum dan humoris ini menjelaskan, pembagian daging babi setiap Hari Penampahan Galungan telah menjadi agenda rutin dirinya sebagai wakil rakyat. Karya nyata Wayan Suyasa ini juga untuk mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada konstituen dan juga struktur Partai Golkar Kabupaten Badung.

Wayan Suyasa juga berharap bantuan daging babi secara rutin ini bisa mendekatkan Partai Golkar kepada masyarakat. Apalagi menjelang Pemilu 2024, pihaknya berharap ciri khas Partai Golkar membagikan daging babi ini bisa menjadi pemicu bertambahnya suara partai yang dikomando Airlangga Hartarto di pusat dan Dr. Sugawa Korry di Bali.

“Mau dibilang pencitraan silahkan, mau dibilang apapun boleh karena dalam dunia politik sah-sah saja orang membahasakan bantuan kami ini. Yang jelas bagi kami, bantuan ini sebagai bentuk apresiasi, penghargaan, dan terima kasih kami kepada masyarakat Badung,” jelas Wayan Suyasa mengakhiri. (dan)