Polisi Belum Tangkap Ria Echa Pelaku Model Video Porno Ria
Model video porno Ria Echa
Denpasar, (Metrobali.com)-
Direktur Kriminal Khusus Polda Bali Kombes Pol Kenedy mengaku, masih terus menyelidiki dan memburu pelaku dan pengunggah pembuatan film video porno Ria yang menjadi viral di medsos, lantaran diduga lokasi pembuatannya dibuat di Pulau Bali antara rentang waktu bulan Februari 2017 lalu.
Diketahui, jika pelaku model video porno tersebut bernama Ria Echa kata Kenedy. Sementara, pengunggahnya adalah pria berkebangsaan Jerman bernama John Tron. Dan hingga kini, pihaknya mengaku sangat serius menangani kasus yang mencoreng citra pariwisata Bali itu.
“Kasus masih terus dilidik dan diburu oleh tim gabungan dari Krimsus, Krimum, Intel dan Polresta Denpasar, baik terhadap pelaku atau pembuat film tersebut, kami sudah cek ke lokasi dan dicocokan sesuai gambar yang ada, namun housting web tersebut berada di Jerman,” ujarnya dikonfirmasi Selasa (18/4/2017) malam.
Dia mengaku masih terus mencari alamat pemilik facebook atas nama Ria Echa tersebut. Selain itu, pihaknya juga telah terjun ke lokasi TKP pembuatan film porno untuk mencocokan apakah benar video porno itu dibuat di Sanur, seperti disebut selama ini.
“Ia lokasi yang di gambar sama yang di film berbeda-beda dan itu hasil editan, jadi Polda masih lakukan lidik,” ujarnya seraya menegaskan polisi belum bisa menangkap Ria Echa lantaran pihaknya kesulitan menemukan alamat Ria Echa.
“Polisi belum menemukan alamat Ria Echa,” tandasnya.
Padahal dalam akun facebook nya Ria Echa merupakan gadis asal Bandung dan berumur 18 tahun. Diduga Ria yang memiliki nama panggung Ria Laklak Puun ini bekerja sebagai tenaga spa di salah satu spa di kawasan Sanur, Denpasar Selatan.SIA-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.