olahragaJakarta (Metrobali.com)-

Tubuh membutuhkan tenaga untuk berolahraga yang bisa didapatkan dari asupan makanan maupun minuman. Tenaga atau energi yang cukup akan membuat hasil olahraga lebih maksimal. Tapi ada beberapa jenis minuman yang bisa menurunkan performa olahraga. Seperti dikutip dari Fit Style Life, bukannya bertambah semangat dan bertenaga, minuman-minuman ini justru berisiko membuat tubuh lemas.

1. Alkohol

alkohol

Semua minuman yang mengandung alkohol berakibat tidak baik bagi tubuh terutama saat berolahraga. Alkohol menyebabkan dehidrasi dan bisa mengganggu keseimbangan tubuh. Pada kondisi terburuk alkohol bisa meningkatkan risiko peradangan yang membuat tubuh rentan cedera dan lebih sulit memulihkan diri setelah berolahraga.

2. Minuman Mengandung Susu

susu

Susu, atau minuman yang mengandung susu sebaiknya disimpan saja untuk diminum setelah olahraga. Susu tinggi akan protein, karbohidrat dan lemak yang memerlukan waktu lama untuk dicerna. Sementara makanan atau minuman ideal untuk olahraga sebaiknya yang mudah dicerna sehingga bisa langsung digunakan sebagai energi.

Selain itu susu juga meningkatkan produksi gas di dalam tubuh yang menyebabkan Anda lebih sering buang gas. Tentunya akan mengganggu kenyamanan orang lain maupun Anda sendiri saat olahraga. Jika ingin makan protein sebelum olahraga, pilih whey protein (protein susu berbentuk bubuk) dan air putih karena cepat dicerna tubuh.

3. Sari Buah

sari-buah

Kebanyakan minuman sari buah mengandung banyak gula yang berasal dari sirup jagung. Gula dari sirup jagung termasuk jenis fruktosa yang menyebabkan gula darah naik-turun dengan drastis sehingga membuat tubuh terasa tak bertenaga. Jika ingin mendapatkan manfaat vitamin dari buah, Anda bisa minum air putih yang diberi irisan buah segar seperti jeruk, lemon atau apel. Alternatif lainnya adalah air kelapa yang kaya akan elektrolit.

4. Soda

soda

Selain tinggi akan gula yang bisa membuat gula darah tidak stabil, karbonasi pada minuman soda juga berisiko membuat perut sakit, kembung dan meningkatkan produksi gas. Selain itu soda mengandung banyak sodium yang memicu dehidrasi. Soda diet pun tak berbeda jauh. Pemanis buatan di dalam soda diet, seperti aspartam, bisa menyebabkan mood tidak stabil, pusing hingga migrain.

5. Kopi Krim

coffee

Kopi merupakan salah satu minuman ideal untuk berolahraga. Kandungan kafein di dalamnya bermanfaat ‘menggenjot’ stamina dan memaksimalkan pembakaran kalori saat berolahraga. Tapi lain hal jika kopi telah dicampur krimer atau susu. Produk mengandung susu cenderung sulit dicerna dan pada orang yang intoleransi laktosa bisa mengalami mencret atau sakit perut. Sumber : Wolipop