Mangupura (Metrobali.com)-

Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Kabupaten Badung tahun 2025 resmi dibuka pada Rabu (19/3) bertempat di Lapangan Mangupraja Mandala, Pusat Pemerintahan (Puspem) Badung. Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung sebagai penyelenggara kegiatan Porjar Badung berlangsung dari 19-25 Maret 2025 dan mempertandingkan sebanyak 35 cabang olahraga (cabor).

Pembukaan Porjar Kabupaten Badung ini turut dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Badung, Ida Bagus Gede Arjana mewakili I Wayan Adi Arnawa , Bupati Badung  Kepala Disdikpora Badung I Gusti Made Dwipayana, dan Ketua DPRD Kabupaten Badung Gusti Anom Gumanti .

Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Badung, I Gusti Made Dwipayana menyampaikan bahwa Porjar ini merupakan kegiatan olahraga rutin tahunan untuk mencari dan membina bibit atlet dari kalangan pelajar yang ada di Kabupaten Badung. Tahun ini, Porjar Badung diikuti oleh lebih dari 10 ribu atlet. Beberapa cabor bahkan sudah dimulai lebih dulu sebelum pembukaan.

“Pembukaan dilakukan hari ini, namun beberapa cabang olahraga sudah mendahului bertanding karena memang banyaknya cabor yang dipertandingkan. Yang sudah berjalan atletik, pencak silat, catur dan kabaddi,” jelasnya saat ditemui usai pembukaan Porjar Badung 2025 pada Rabu (19/3) kemarin.

Dwipayana menambahkan, sarana dan prasarana yang dimiliki Badung sudah siap untuk pelaksanaan Porjar. Namun karena banyaknya cabor yang dipertandingkan, jadwal lomba pun dibuat bergantian. Dari pelaksanaan Porjar Badung 2025, pihaknya berharap lahir bibit atlet yang baik dan tangguh untuk berlomba di tingkat provinsi.

“Untuk bertanding ke provinsi nanti, persiapan kami juga cukup matang,” jelasnya.

Suasana pertandingan Cabor Kabaddi yang diselenggarakan di GOR Mengwi.

Mengenai beberapa Cabor yang sudah selesai menyelenggarakan pertandingan antara lain adalah Cabor Kabaddi. Koordinator Cabang Olahraga Kabaddi , I Gusti Ayu Martini saat dihubungi oleh tim Metrobali.com menyampaikan bahwa pertandingan Kabaddi dilaksanakan di GOR Mengwi dan berlangsung dari tanggal 12-16 Maret  dengan diikuti oleh atlet dengan total 660 orang dari tingkat SD,SMP dan SMA. Dari tingkat SD Diikuti 5 Kecamatan di Kabupaten Badung, untuk tingkat SMP diikuti 19 Sekolah yang berada di Kabupaten Badung dan tingkat SMA diikuti 10 Sekolah yang berada di Kabupaten Badung.

“Untuk tingkat SD dibagi menjadi beberapa nomor pertandingan ada three star, super five, dan seven for five, lalu pada  tingkat SMP ada three star, superfive, national style, dan ditingkat SMA ada three star, superfive dan national style kabaddi,” jelasnya.

I Gusti Ayu Martini pun menerangkan untuk peraihan Juara umum I ditingkat SD didapatkan oleh Kecamatan Abiansemal. Kecamatan Abiansemal mendapatkan 3 Emas, 2 Perunggu. Untuk Juara Umum 2 diraih oleh Kecamatan Kuta Selatan mendapatkan 2 Emas, 1 Perak dan 2 Perunggu. Untuk Juara Umum 3 diraih oleh Kecamatan Kuta mendapatkan 1 Emas dan 4 Perak.

Pada tingkat SMP Juara Umum I diraih oleh Cis Bali dengan peraihan medali 2 Emas, 1 Perak dan 1 Perunggu. Juara Umum II diraih oleh SMP 3 Mengwi dengan peraihan medali 1 Emas, 2 Perak, dan 1 Perunggu. Lalu Juara Umum III diraih oleh SMP 2 Mengwi dengan peraihan medali 1 Emas dan 1 Perak.

Pada tingkat SMA Juara Umum I diraih oleh SMA 2 Abiansemal dengan peraihan medali 3 Emas dan 1 Perunggu, Lalu Juara Umum II diraih oleh SMA 1 Kuta dengan peraihan medali 1 Emas dan 2 Perunggu, dan Juara Umum III diraih oleh SMA 1 Abiansemal dengan peraihan medali 1 Emas dan 1 Perak.

Suasana pertandingan Cabor Petanque yang dilaksanakan di Lapangan Petanque Graha Sangeh.

Selain Cabor Kabaddi, Cabor Petanque yang pertandinganya masih berlangsung dilaksanakan mulai dari tanggal 19-23 Maret diikuti oleh Tingkat SD, SMP dan SMA dan mempertandingkan 11 kategori.

Koordinator Cabang Olahraga Petanque, I Nengah Ardina menyebutkan peserta Cabor Petanque tahun ini secara keseluruhan meningkat tajam dari tahun sebelumnya, “Sekarang berjumlah 906 peserta baik Putra maupun Putri dari seluruh Tingkatan SD,SMP dan SMA,” jelasnya.

I Nengah Ardina menerangkan kategori yang dipertandingkan adalah Single Putra dan Putri, Shooting Putra dan Putri, Double Putra dan Putri, Triple Putra dan Putri, Double Mix, Triple Mix, Triple 2 Putra dan 1 Putri, Triple 2 Putri dan 1 Putra.

“Kegiatan porjar ini adalah untuk menggali bibit-bibit atlet yang kita kan persiapan untuk event-event di kemudian hari. Nantinya atlet-atlet yang mendapatkan juara  I, II, dan III dimasing -masing tingkatan akan langsung menjadi atlet binaan Kabupaten Badung, selain itu atlet atlet ini juga akan disiapkan untuk mewakili Kabupaten Badung dalam Porjar Bali yang akan dilaksanakan pada Bulan Mei dan Juni 2025,” tutup Ardina.

 

Editor : Aditya