34 DPD Golkar se-Indonesia Dukung Setnov Gantikan Akom di DPR RI
Pernyataan dukungan DPD Partai Golkar Partai Golkar pada Kamis (24/11/2016) malam di Nusa Dua
Nusa Dua, (Metrobali.com)-
34 DPD se-Indonesia mendukung Keputusan DPP Partai Golkar Nomor: KEP-176/DPP/GOLKAR/XI/2016 tertanggal 21 November 2016 tentang pemberhentian dan Penggantian Ketua DPR-RI dari fraksi Partai Golkar yang sebelummya dijabat oleh Ade Komarudin (Akom) untuk kemudian diserahkan kepada Setya Novanto (Setnov).
Ketua DPD I Jawa Timur, Yono Suherli mengatakan, dukungan tersebut mewakili seluruh DPD Partai Golkar se-Indonesia.
“Pernyataan dukungan DPD Partai Golkar ini tertuang saat silaturahmi dewan pimpinan daerah dengan Ketum DPP partai Golkar pada Kamis (24/11/2016) malam di Nusa Dua kita sepakat menyampaikan sikap dan pandangan untuk mendukung sepenuhnya pencalonan beliau,” ujarnya di Nusa Dua, Bali, Jumat (25/11/2016).
Menanggapi respon dari seluruh perwakilan DPD seluruh Indonesia tersebut, Setnov tanpa banyak bicara dan sesekali menunduk. Menurutnya semua itu diserahkan kepada DPD Partai Golkar.
“Pencalonan masalah DPR RI saya mendapatkan laporan langsung dari DPP partai Golkar mengenai pencalonan dan saya sampaikan ini bukan kehendak saya tapi pengurus partai golkar dan fraksi serta keinginan dari DPD satu,” ujarnya singkat.
Sekjen Golkar Idrus marham, berharap persoalan tersebut selesai pada Minggu depan, kenapa? Karena ini sangat diperlukan untuk meningkatkan kinerja DPR dan agar hubungan eksekutif dan yudikatif lebih produktif. Kalau ini dibiarkan maka persoalan dinamika yang lain akan semakin berkembang dan kita tidak ingin itu terjadi, katanya.
“Kita tidak menginginkan hal itu, kita ingin program pemerintah pembangunan lebih berjalan. Kita sudah komunikasi dengan pak Akom tidak mungkin dia terpinggirkan, beliau merupakan kader terbaik. Sebagai Sekjen saya menjamin itu baik. Kita akan bicara dengan Akom bagaimana proyeksi ke depan,” tandasnya.
Menurutnya, usulan tersebut tidak ada hubungannya dengan lobi-lobi politik melainkan sebagai mitra kerja. Lanjutnya, Golkar memiliki keyakinan bahwa fraksi lain menghargai masalah Internal partai Golkar.
“Ini masalah internal partai golkar aturannya bila ada pergantian maka yang harus diganti kader dari partai Golkar,” tukasnya seraya kembali menjamin dan memastikan bahwa Akom akan diberikan posisi atas nama pribadi Idrus Marham. SIA-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.