Abidinsyah Siregar

Jakarta (Metrobali.com)-

Sebanyak 13 kepala daerah menerima penghargaan “Millenium Development Goals” (MDGs) dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) karena berhasil menekan angka kematian ibu dan anak di Indonesia pada tahun 2013.

Deputi Bidang Advokasi Penggerakan dan Informasi BKKBN, Abidinsyah Siregar di Jakarta, Selasa (30/9), mengatakan, program MDGs adalah program pencapaian dan penyediaan akses kesehatan reproduksi untuk semua bidang kesehatan ibu dan anak.

“Sebanyak 13 kepala daerah ini dinilai berhasil memberikan perhatian khusus kepada kesehatan ibu dan anak dengan berbagai kegiatan dan fasilitasnya, dan penilaian BKKBN dilakukan mulai Maret hingga Oktober 2013,” katanya.

Sementara itu, 13 kepala daerah yang memperoleh penghargaan itu masing-masing Provinsi Jawa Timur, Bali, Yogyakarta, Sulawesi Tenggara, dan Papua Barat.

Sedangkan untuk tingkat kabupaten terdiri dari Ponorogo, Lombok Barat, Kapuas dan Halmahera, dan kepala daerah tingkat kota meliputi Magelang, Kotamobagu, Bandung dan Palangkaraya.

“Kita memberikan penghargaan karena bagi Perserikatan Bangsa-Bangsa tingkat kesehatan ibu dan bayi menjadi tolak ukur kemajuan suatu negara,” katanya.

Dikatakannya, penilaian daerah didasarkan pada bobot kualitatif dan kuantitatif, seperti penilaian perencanaan, regulasi dan dukungan pemerintah daerah terhadap upaya menurunkan angka kematian ibu melahirkan.

Dalam penilaian, BKKBN melibatkan tiga kementerian, yakni Kementerian Koordinator Kesra, Kementerian Kesehatan dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

“Kita gelar penghargaan ini sebagai bentuk komitmen pemerintah dan BKKBN memenuhi target penurunan angka kematian ibu melahirkan, dan bukan ajang gagah-gagahan,” katanya. Sementara itu, penyerahan penghargaan langsung dilakukan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono pada saat Hari Kontrasepsi Dunia, di Hotel Bidakara. AN-MB