Foto: Ketua STIE Satya Dharma Singaraja Dr. Ni Nyoman Juli Nuryani, S.E., M.M., dan para lulusan berprestas dalam wisuda ke-20 STIE Satya Dharma Singaraja, Kamis, 17 Oktober 2019.

Singaraja (Metrobali.com)-

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Satya Dharma Singaraja menggelar wisuda ke-20, Kamis, 17 Oktober 2019 di Singaraja, Buleleng.

Wisuda diikuti sebanyak 145 orang lulusan yang terdiri atas 131 orang dari jurusan S-1 Manajemen dan 14 orang dari jurusan D-3 Akuntansi. Dengan tambahan lulusan ini, STIE Satya Dharma telah memiliki alumni sebanyak 1.260 orang.

“Dengan bekal intelektual dan kemampuan soft skill yang cukup tinggi diberikan selama studi di STIE Satya Dharma Singaraja, lulusan dapat memberikan kontribusi yang besar terhadap Buleleng, Bali dan bangsa Indonesia umumnya,” kata Ketua STIE Satya Dharma Singaraja Dr. Ni Nyoman Juli Nuryani, S.E., M.M.

Menariknya, wisuda ke-20 STIE Satya Dharma kali ini diwarnai semangat dan jiwa pendidik dari almarhum Prof Gorda dan istri Ibu Ratyani Gorda. Beliau telah berdedikasi di dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Buleleng dengan mendirikan Yayasan Ratini Gorda.

Dimana tepat tanggal 17 Oktober merupakan momen terindah kedua tokoh pendidikan ini sebab tanggal ini merupakan tanggal perkawinan almarhum berdua.

Karenanya serangkaian acara wisuda ini juga disisipkan video mengenang dan memperingati Hari Pernikahan Prof. Gorda dan Ibu Ratyni Gorda.

“Semoga apa yang menjadi cita-cita beliau di dunia pendidikan bisa terlaksana dengan baik,” ujar Dr. Juli.

Acara wisuda juga diisi orasi ilmiaheh cucu almarhum Prof Gorda yakni A.A. Bagus Ngurah Agung Surya Putra, S.H., LL.M., yang berjudul “Antariksa dalam Kajian Bisnis.”

Lulusan Master of Law di Universiteit Leiden, Belanda ini merupakan putra dari Dr. A.A.A. Ngurah Tini Rusmini Gorda, S.H.,M.M.,M.H., (putri sulung almarhum Prof Gorda).

Di sisi lain STIE Satya Dharma juga baru saja divisitasi BAN PT untuk akreditasi S-1 Manajemen. “Ini merupakan kado terbaik yang diterima STIE Satya Dharma,” kata Dr. Juli.

STIE Satya Dharma juga terus fokus meningkatkan kualitas institusi dan lulusan lewat berbagai upaya. Pertama, peningkatan kualitas dosen dari sisi jenjang pendidikan dan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Saat ini ada lima dosen yang sedang menempuh pendidikan S-3 di Universitas Udayana yang juga dibantu beasiswa dari STIE Satya Dharma.

Kedua, peningkatan kualitas belajar mengajar melalui survei kepuasan mahasiswa dan perbaikan metode belajar mengajar. Ketiga, pelaksanaan penelitian baik mandiri maupun join research.

Keempat, dosen juga dituntut publikasi hasil penelitian baik berupa proseding maupun jurnal nasional dan internasional yang terindeks.

Di tahun 2019 ini total ada 29 artikel yang terpublikasi baik di proseding internasional dan nasional, jurnal internasional bereputasi dan jurnal ber-ISSN, enam proposal penelitian dosen pemula (Hibah Dikti) dan satu hibah progam kemitraan.

“STIE Satya Dharma juga fokus pada pengabdian masyarakat yang berkesinambungan yang menekankan pada pembangunan kualitas SDM,” ungkap Dr. Juli.

Wisuda kali ini juga diisi pemberian penghargaan kepada mahasiswa berprestasi baik di bidang akademik dan non akademik.

Seperti Penghargaan Indek Prestasi (IP) tertinggi mahasiswa dari Jurusan Manajeman diraih oleh Sinta Anggreni, S.E.,dengan IPK 3.85 (predikat IPK dengan pujian).

Sedangkan IP tertinggi mahasiswa dari Jurusan Diploma III Akuntansi diraih oleh Putu Desi Sagita Pratiwi, A.Md., dengan IPK 3,85 (Predikat IPK dengan pujian).

Penghargaan wisudawan kategori Skripsi Terbaik dari Jurusan Manajemen diraih oleh
Nyoman Selly Tri Astuti, SE.,dengan judul  Skripsi “Penerapan Strategi Bauran Pemasaran Holistic dalam Upaya Peningkatan Kinerja Pemasaran di Usaha Mas Dekorasi” di bawah bimbingan Bapak I Gusti ketut Adi Winata, S.E. M.Agr.

Sedangkan penghargaan wisudawan kategori Tugas Akhir Terbaik dari Jurusan Diploma III Akuntansi diraih oleh Ketut Juni Budiarta, A.Md., dengan judul “Efektifitas Pengelolaan Keuangan guna Menciptakan Akuntabilitas Keuangan Subak Babakan Desa Tangguwisia Kecamatan Seririt Kabupaten Buleleng” di bawah bimbingan Ibu Ni Kadek Ayu Trisna Dewi, S.E., M.M.

Sementara penghargaan di bidang non akademik diberikan kepada sejumlah mahasiswa STIE Satya Dharma Singaraja yang berprestasi seperti  bidang olahraga. Yakni meraih juara di ajang Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) Bali 2019 yang digelar di Tabanan Oktober 2019 ini.

Wisuda juga dihadiri Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VIII yang diwakili oleh Sekretaris Lapangan LLDikti Wilayah VIII Ir. A.A. Ngr. Rai Indra Wardana, M.T. Tampak hadir pula perwakilan dari Pemkab Buleleng, Pimpinan PT. Bank BPD Bali Cabang Singaraja serta stakeholder terkait. (dan)