Nusa Dua (Metrobali.com)-

Ketua Umum Forum Pemimpin Redaksi se-Indonesia, Wahyu Muryadi menyatakan, ke depan, wartawan harus menjadi presiden. Menurut dia, bukan hal mustahil bagi wartawan untuk menduduki kursi orang nomor satu di Indonesia itu. Pasalnya, dari pengalaman yang telah lalu, sejumlah wartawan telah dipercaya menduduki posisi strategis di pemerintahan seperti menteri dan lainnya.

“Wartawan masak hanya jadi menteri. Masak wartawan hanya maksimal jadi wapres. Wartawan harus jadi Presiden, why not, kenapa tidak,” ucapnya optimis dalam sambutannya pada Pertemuan Puncak Pemred Se-Indonesia di BNDCC, Nusa Dua, Bali, Kamis 13 Juni 2013.

Menurut dia, forum pemred yang digelar di Nusa Bali kali ini adalah forum wartawan pertama yang digelar di luar istana. “Ini berita sebenarnya. Dulu jaman Harmoko para wartawan berkumpul di Istana. Sekarang kita berkumpul di luar istana,” ujar Wahyu.

Terkait pertanyaan sejumlah pihak tentang arah forum pemred ke depan, Wahyu menegaskan jika forum ini tak akan dibawa ke mana-mana.

“Forum Pemred ini tidak akan kita dibawa kemana. Kita tidak ada hubungan dengan dukungan politik,” tegasnya.

Wahyu berkelakar bahwa forum pemred ini sangat penting sehingga besok Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memilih menghadiri forum ini dari pada pertemuan Menlu se-Asia dan Amerika Latin. “Saking pentingnya acara ini, sehingga acara ini akan dibuka SBY. Padahal acara ini bersamaan dengan acara pertemuan menteri luar negeri di Nusa Dua. Jadi, besok jangan ke mana-mana,” pintanya.

Wahyu mengaku forum pemred merupakan organisasi baru yang dibentuk oleh 55 pemred di Indonesia pada 18 Juli 2012 lalu. Tujuan dibentuknya forum ini untuk mewujudkan Indonesia perkasa dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). BOB-MB