Wagub Sudikerta saat menghadiri Karya Rsi Gana

Wagub Sudikerta saat menghadiri Karya Rsi Gana, Mendem Pedagingan,  Pedudusan Alit di  Pura Catur Bhuwana, Br. Ubud Kaja,  Kecamatan Ubud-Kabupaten Gianyar.

Ubud (Metrobali.com)-
Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta,  meminta kepada masyarakat desa/krama desa,  saat menjalankan sebuah upacara baik kecil maupun besar agar didasari atas mesikiang kayun atau menyatukan hati dan pikiran,  agar upacara yang dijalankan dapat memberikan kesukertan jagat dan kesukerta krama.
Demikian disampaikan Wagub Sudikerta saat menghadiri Karya Rsi Gana, Mendem Pedagingan,  Pedudusan Alit di  Pura Catur Bhuwana, Br. Ubud Kaja,  Kecamatan Ubud-Kabupaten Gianyar.
Pada kesempatan tersebut,  Sudikerta juga menyampaikan apresiasinya atas usaha krama desa yang sudah maksimal dalam pembangunan pura dan melaksanakan upacara besar seperti ini.  Namun,  Sudikerta tetap mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan yadnya secara  jor-joran,  sebaliknya yadnya tersebut didasari atas ketulus ikhlasan,  sehingga semua masyarakat bisa melaksanakan yadnya tanpa adanya sebuah persaiangan.
Oleh karenanya,  Ia berpesan agar masyarakat tetap mempertahankan rasa solidaritasnya dan rasa saling asah asih asuhnya,  sehingga komunikasi antar masyarakat tetap terjaga dengan baik.  Selain itu Sudikerta juga berpesan agar masyarakat tetap menjaga pelaksanaan upacara seperti ini agar pelestarian adat istiadat di Bali tetap terjaga,  mengingat Ubud Kaja merupakan daerah destinasi favorit pariwisata.  Ia,  berharap Ubud dapat menjaga eksistensi adat dan budaya ditengah arus pariwisata.
Sementara itu,  Kelian Banjar Ubud Kaja Wayan Subadi,  mengucapkan terimakasih atas kehadiran Wagub Sudikerta. Ia berharap masyarakat bajar Ubud Kaja dapat meresapi dengan bijaksana,  nasehat yang disampaikan Wagub Sudikerta sehingga bisa diimplementasikan dengan baik.
Lebih lanjut,  Ia menyampaikan bahwa puncak Karya Agung ini akan dilaksanakan pada tanggal 16 Januari 2016 nanti,  sedangkan pada hari ini merupakan upacara mecaru Rsi Gana, melaspas dan mendem pedagingannya.  Dan karya ini dipuput oleh Ida Pedanda Siwa dari Griya Jungutan dan Ida Pedanda Buda dari Griya Gunung Sari Peliatan. Ia,  beraharap dengan dilaksanakan upacara ini dapat meberikan ketenangan sekala lan niskala masyarakat banjar Ubud Kaja.
Pada kesempatan tersebut Wagub Sudikerta didampingi oleh Asisten Ekonomi Pembangunan Setda Provinsi Bali Ketut Wija serta Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali Gusti Ngurah Sudarsana. AD-MB