Klungkung ( Metrobali.com )-
Terkait dengan PEDA (Pekan Daerah) KTNA XXIV Provinsi Bali yang dipusatkan di Kabupaten Klungkung, Wakil Bupati Klungkung Tjokorda Gede Agung menyambangi kontingen KTNA Klungkung di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya (21/9). Dengan kedatangan Tjok Agung ke lokasi Peda dapat memberikan motivasi lebih kepada kontingen yang sudah bekerja semaksimal mungkin untuk Peda ini. Kedatangan Wabup Tjok Agung langsung disambut dengan antusias oleh peserta PEDA Klungkung, ini terlihat dari seluruh peserta PEDA minta sesi foto bersama dengan Wakil Bupati Klungkung.
Dalam tanggapan Wabup setelah melihat peserta PEDA tersebut mengatakan bahwa akan mengevaluasi kegiatan PEDA yang dilakukan ini untuk menjadi bahan koreksi jika suatu saat nanti Kabupaten Klungkung diberi kesempatan lagi untuk menjadi tuan rumah dalam PEDA berikutnya. Kita bisa petik hikmah dari PEDA sekarang untuk mempersiapkan diri dalam PENAS (Pekan Nasional) yang akan diselenggarakan di Malang Jawa Timur pada 2014 nanti.
Setelah selesai menyambangi peserta PEDA Klungkung, Wabup Tjok Agung melepas Pawai Pesta Rakyat Simpedes yang diselenggarakan oleh BRI (Bank Rakya Indonesia) Cabang Klungkung serta penarikan Undian Berhadiah terhadap nasabah BRI.
Sementara tanggapan Kadek Ari yang merupakan salah satu peserta Taruna Tani KTNA Klungkung menyampaikan untuk tetap memberi dukungan kepada kami agar tetap semangat walaupun dalam keadaan panas seperti ini. Wabup Tjok Agung diharapkan agar dapat memberikan keyakinan kepada petani untuk lebih giat bekerja dan memberikan perhatian lebih terhadap sektor pertanian.
Sementara salah satu peserta KTNA Tabanan, I Wayan Sukanada yang merupakan petani pangan dan Penangkar Benih menyampaikan pendapatnya bahwa saya selaku kontingen Tabanan berterimakasih atas kepeduliannya terhadap kontingen kami. Saya menilai kesiapan teman-teman kami di Kabupaten Klungkung cukup bagus, saya harap kepada Kabupaten lainnya untuk PEDA berikutnya agar melihat Kabupaten Klungkung sebagai tolak ukur dalam penyelenggaraan PEDA ini. Mudah-mudahan dalam PEDA ini dijadikan ajang promosi untuk pertanian Bali karena apa yang di dapat di PEDA ini akan dibawa dalam PENAS 2014 nanti di Jatim. Semoga perlombaan ini membawa dampak yang baik terhadap petani Bali, karen PEDA ini merupakan proses pembelajaran terhadap aspek pertanian. Karena tujuan dari petani Bali adalah membuat Bali ini organik. Sesuai dengan apa yang dicanangkan Pemerintah Provinsi Bali, untuk membuat Bali ini Clean and Green, ujarnya. SUS-MB