Wabup Suiasa saat menghadiri upacara Piodalan di Pura Desa, Desa Adat Padang Luwih, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Senin (19/4).

Mangupura, (Metrobali.com)

Bertepatan dengan Rainan Pemacekan Agung yang jatuh pada Soma Kliwon Wuku Kuningan, Krama Desa Adat Padang Luwih melaksanakan Upacara Piodalan dan dirangkaikan dengan Upacara Pemelaspasan Gong bantuan Bupati Badung bertempat di Pura Desa, Desa Adat Padang Luwih, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Senin (19/4).

Karya Piodalan dan Pemelaspasan Gong yang dipuput Ida Pedanda Griya Mandara Giri Munggu ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Ketua DPRD Badung Putu Parwata beserta Istri, Kadis Kebudayaan I Gede Eka Sudarwitha, Camat Kuta Utara Putu Eka Parmana, Perbekel Dalung I Gede Arif Wiratya, Bendesa Adat Padang Luwih, Bendesa Adat Dalung, Bendesa Adat Tuka serta masyarakat setempat.

Dalam kesempatan ini Wabub Suiasa menyerahkan bantuan gong secara simbolis serta dana punia sebesar Rp. 25 juta kepada Bendesa Adat Padang Luwih I Gusti Ngurah Oka Suradharma.

Dalam sembrama wecananya, Wabub Suiasa menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada krama Desa Adat Padang Luwih yang sudah melaksanakan upacara Piodalan dan Pemelaspasan Gong ini dengan semangat meskipun di tengah situasi pandemi Covid-19. Untuk diingatkan kepada krama agar senantiasa mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan dalam pelaksanaan piodalan ini serta berharap agar krama setempat untuk berperan serta aktif mensukseskan program vaksinasi yang dilaksanakan oleh pemerintah. “Saya berharap krama Desa Adat Padang Luwih berperan aktif dalam mendukung dan mensukseskan program vaksinasi yang dicanangkan oleh pemerintah guna menciptakan zona hijau di wilayah Bali dan Badung khususnya,” katanya seraya menambahkan vaksinasi dilakukan secara bertahap dan berharap krama untuk tidak takut divaksinasi.

Lebih lanjut Wabup Suiasa menyampaikan turut mendoakan Karya Piodalan dan Pemelaspasan Gong ini berjalan dengan lancar, labda karya, sida sidaning don dan gong ini nantinya dapat dimanfaatkan dengan baik dalam meningkatkan kreatifitas dalam bidang seni serta kedepannya mendukung pelaksanaan yadnya khususnya di Desa Adat Padang Luwih. “Sudah menjadi bagian dan komitmen Pemerintah Kabupaten Badung dalam rangka untuk melestarikan seni, adat, agama dan budaya. Untuk itu saya berharap dengan adanya gong ini nantinya dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kreativias serta mendukung pelaksanaan yadnya,” pungkasnya.

Sementara itu Bendesa Adat Padang Luwih I Gusti Ngurah Oka Suradharma mewakili krama Desa Adat Padang Luwih menyampaikan terima kasih yang sebesar-sebesarnya kepada Pemerintah Kabupaten Badung dalam hal ini Bupati Badung atas bantuan gong yang diberikan serta kepada Wakil Bupati Badung yang telah berkenan hadir sebagai Upasaksi dalam Upacara Piodalan dan Pemelaspasan Gong yang dilaksanakan hari ini. “Kami krama Desa Adat Padang Luwih tidak akan henti-hentinya meminta bantuan kepada Guru Wisesa Pemerintah Kabupaten Badung dalam pelaksanaan pembangunan dan yadnya khususnya di Desa Adat Padang Luwih. Untuk itu kami berharap situasi pandemi ini segera berakhir, ekonomi kembali pulih serta pendapatan pemerintah kembali normal sehingga apa yang menjadi harapan kami krama Desa Adat Padang Luwih bisa terwujud nantinya,” harapnya.

Editor : Sutiawan