Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa bersama Penglingsir Puri Ageng Mengwi AA Gde Agung melaksanakan persembahyangan saat karya piodalan di Pura Taman Ayun, Desa Mengwi Kecamatan Mengwi, Rabu (11/3). 

Mangupura (Metrobali.com)-

 

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa beserta jajaran Pemkab Badung melaksanakan persembahyangan bersama serangkaian karya piodalan di Pura Taman Ayun, Desa Mengwi Kecamatan Mengwi, Rabu (11/3). Nampak hadir Senator DPD RI yang juga Penglingsir Puri Ageng Mengwi AA Gde Agung, Kepala Kandep Agama Kab. Badung AA Manguningrat, Kadis Kebudayaan I Gde Eka Sudarwitha, Kadis Kominfo I Gst Ngr Gede Jaya Saputra, Dirut RSD Mangusada dr. I Ketut Japa, Kabag Humas Made Suardita, Kabag Pemerintahan Dewa Sudirawan, Camat Mengwi I Nyoman Suhartana beserta Tripika Kecamatan Mengwi.

Dalam kesempatan tersebut Wabup Suiasa melaksanakan persembahyangan bersama dengan Penglingsir Puri Ageng Mengwi beserta jajaran pimpinan OPD Pemkab Badung. Dan sebagai wujud sradha bhakti Wabup Suiasa juga menyerahkan dana punia Rp 3 juta kepada Pemangku Pura Taman Ayun IB. Suryana.

Piodalan di Pura Taman Ayun berlangsung setiap 210 hari sekali atau enam bulan sekali. Rangkaian Piodalan di Pura Taman Ayun telah berlangsung pada Selasa, 10 Maret 2020 (Anggara Kliwon Medangsia). Piodalan ini akan berlangsung atau nyejer selama 3 hari sampai dengan Jumat, 13 Maret 2020 (Sukra, Pon Medangsia). Ribuan warga dari berbagai daerah sudah mulai banyak memadati Pura Taman Ayun dari siang hari sampai malam hari untuk melaksanakan persembahyangan. Piodalan ini merupakan bentuk ungkapan rasa syukur ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas segala berkah yang telah dillimpahkan sekaligus momentum memohon keselamatan, kesehatan serta kemakmuran tidak hanya bagi Krama Hindu, tapi juga pada masyarakat Bali, rakyat Indonesia bahkan seluruh makhluk di dunia.

AA Gde Agung selaku pengrajeg menuturkan, serangkaian Piodalan Pura Taman Ayun,  pada hari Senin 9 Maret bertepatan dengan Purnama Kesanga telah dilaksanakan upacara Melaspas Candi yang berumur ratusan tahun setelah rampungnya restorasi pada fisik bangunan tersebut. “Disaat yang bersamaan kami juga melaunching Museum Budaya Taman Ayun yang memajang foto, memajang maket, serta pemutaran film mini teater yang menampilkan kegiatan yang ada di Pura Taman Ayun dan Puri Ageng Mengwi. Piodalan di Pura Taman Ayun di sanggra oleh 38 desa adat yang ada di Kecamatan Mengwi yang tergabung dalam sebuah wadah Mangu Kertha Mandala, dimana sebelum pelaksanaan piodalan di Pura Taman Ayun, Mangu Kertha Mandala sudah menggelar rapat untuk membagi tugas dan tanggung jawab terkait pelaksanaan kegiatan upacara piodalan di Pura Taman Ayun. Seperti pada hari puncak piodalan Desa Adat Mengwi dan Cemenggon melaksanakan kegiatan mepeed dan pada hari Rabu Desa Adat Sading dan Mengwitani akan melakukan kegiatan yang sama

Sementara itu Wabup. Suiasa ditemui usai melaksanakan persembahyangan mengatakan, Pemerintah Kabupaten Badung berserta jajaran hadir melaksanakan persembahyangan bersama yang bertujuan untuk mendoakan dan memohon anugerah kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar semesta dan isinya diberikan perlindungan dan kita diberikan sinar suciNya, seluruh pikiran dan perbuatan kita di muliakan, sehingga terwujud keseimbangan antara bhuana agung (alam semesta) dengan bhuana alit (badan dan raga kita) terlebih saat ini Badung khususnya dalam suasana prihatin ditengah banyaknya cobaan yang terjadi di dunia ini seperti penyebaran virus Corona dan kasus kematian babi yang telah memberikan dampak buruk bagi para peternak. “Dengan pelaksanaan upacara ini semoga kita diberikan anugerah agar semua cobaan ini segera berlalu dan keadaan menjadi normal kembali, sehingga semua kegiatan yang kita rencanakan bisa terlaksana dengan baik sesuai dengan harapan. Dengan doa dan usaha astungkara kita akan menjadi lebih baik dimasa mendatang,” harap Suiasa.

Sumber : Humas Pemkab Badung