Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai

Denpasar (Metrobali.com)-

Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar masih menemukan adanya kasus positif dan kasus sembuh Covid-19. Pada Minggu (29/11) di ibukota Provinsi Bali ini diketahui kasus sembuh mengalami penambahan sebanyak 7 orang dan kasus positif Covid-19 bertambah 19 orang yang tersebar di 9 wilayah desa/kelurahan.

 

Berdasarkan Data GTPP Covid-19 Kota Denpasar, persebaran kasus positif tercatat mengalami lonjakan di tiga wilayah desa/kelurahan. Yakni Kelurahan Dauh Puri yang mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan 5 kasus baru. Disusul Desa Pemecutan Kaja dan Desa Pemecutan Kelod yang turut mencatatkan penambahan sebanyak 4 orang. Sedangkan 6 desa/kelurahan lainya mencatatkan penambahan kasus msing-masing 1 orang dan sebanyak 34 desa/kelurahan nihil penambahan kasus.

 

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota Denpasar pada Minggu (29/11) menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan. Sehingga GTPP tetap memberikan perhatian serius bagi wilayah yang kasusnya yang cukup tinggi.

 

“Update perkembangan Covid-19 di Kota Denpasar, kasus positif bertambah 19 orang, kasus sembuh bertambah 7 orang,” ujarnya

 

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa beragam upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Sehingga bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius GTPP Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikordinir oleh Camat. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil callling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.

 

“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” ujar Dewa Rai.

 

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

 

Berdasarkan data diketahui angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 3.532 orang  (93,17 persen), meninggal dunia sebanyak 85 orang (2,24 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak  174 orang (4,59 persen), sementara itu kasus positif secara komulatif tercatat sebanyak 3.772 kasus.

 

Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.  “Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan),” kata Dewa Rai. (HumasDps)

 

 

Kasus Positif   :

1.       Desa Pemecutan Kaja seorang perempuan usia 61 tahun serta tiga orang laki-laki usia 18, 23 dan 42 tahun

2.       Desa Dauh Puri Kelod seorang perempuan usia 49 tahun

3.       Desa Pemecutan Kelod tiga orang laki-laki usia 65, 37 dan 11 tahun serta seorang perempuan usia 14 tahun

4.       Kelurahan Dauh Puri lima orang laki-laki usia 34, 36, 24, 32 dan 39 tahun

5.       Desa Tegal Harum seorang perempuan usia 52 tahun

6.       Kelurahan Ubung seorang laki-laki usia 28 tahun

7.       Desa Padangsambian Kelod seorang laki-laki usia 52 tahun

8.       Desa Ubung Kaja seorang laki-laki usia 31 tahun

9.

Desa Sumerta Kaja  seorang laki-laki usia 23 tahun

 

Kasus Sembuh : 7 Orang

 

Sumber : Humas Pemkot Denpasar