Mangupura (Metrobali.com)-

Pembangunan kesehatan sangat besar perannya dalam mewujudkan serta meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sehat dan tangguh serta untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang demi terwujudnya derajat kesehatan yang optimal. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan wahana untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat bagi peserta didik dengan berprilaku hidup sehat. Sosialisasi ini bertujuan untuk memperkenalkan keberadaan sekretariat UKS yang dahulunya berada di Dinas Kesehatan dengan adanya SKB Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Kesehatan, maka Sekeretariat UKS di Kab. Badung berkedudukan di Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat.

Demikian disampaikan Ketua Harian Tim Pembina Seketariat UKS Kab. Badung Ida Bagus A. Yoga Segara, SH.MM saat memberikan ucapan selamat datang pada acara Sosialisasi  Sekretariat UKS serta Akselerasi Pembinaan dan Pelaksanaan UKS di Kab. Badung, Kamis (20/6) bertempat di Ruang Kertha Gosana, Pusat Pemerintahan Mangupraja Mandala Kab. Badung.

Hadir pada kesempatan itu Ketua DPRD Badung yang diwakili I.B. Sunartha yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD Kab. Badung, Tim Pembina UKS Provinsi Bali, para Kepala SKPD di Lingkungan Pemkab Badung, Ketua YKI  Kab. Badung, Para Kepala Puskesmas se-Kab. Badung serta para peserta Sosialisasi Sekretariat UKS dan Akselerasi Pembinaan serta Pelaksanaan UKS se-Kab. Badung.

Ketua Harian Tim Pembina Seketariat UKS Kab. Badung Ida Bagus A. Yoga Segara, menyampaikan sektor pendidikan, kesehatan, agama merupakan faktor utama dan memiliki hubungan timbal balik dalam membangun SDM yang berkualitas. Untuk itu perlu adanya koordinasi yang sinergis antar sektor.

“UKS tidak boleh dianggap hanya kegiatan sampingan tetapi harus ditangani secara serius dn professional, mengingat dampak positif dari pelaksanaan program UKS untuk membentuk karakter perilaku hidup bersih dan sehat (sehat fisik, mental, sosial dan lingkungan). Dengan mewujudkan sekolah sehat melalui UKS sehingga menjadi tempat yang mampu meningkatkan/mempromosikan derajat kesehatan peserta didik,” jelasnya.
Di tahun 2012 lalu Kab. Badung dijadikan percontohan dalam kegiatan akselerasi pembinaan dan pelaksanaan, mengingat pentingnya hal tersebut diperlukan sosialisasi pelaksanaan penyelenggaraan pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan UKS dari Provinsi Bali. Untuk kelancaran dalam kegiatan program UKS, Pemkab Badung saat ini telah memiliki ruang sekretariat yang sedang dalam melengkapi perlengkapan ruangan yang bertempat di Gedung Puspem lama/Balai Diklat Sempidi, dengan maksud untuk mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan/program dari masing-masing lintas sektoral yang tergabung dalam TP UKS, melaksanakan administrasi surat menyurat dan menyiapkan informasi-informasi berkaitan dengan kegiatan UKS.

Lebih lanjut disampaikan, UKS merupakan upaya pelaksanaan prinsip hidup sehat sedini mungkin melalui trias UKS, yaitu pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan sekolah sehat. “Dengan adanya sosialiasi ini semua instansi dapat mengetahui keberadaan Sekretariat UKS sehingga tidak lagi ada pertanyaan mengenai keberadaan serta pentingya UKS, untuk mengembangkan dan memasyarakatkan serta membudayakan UKS dalam setiap gerak langkah kita dalam berbagai aspek. Kepada para peserta agar mengikuti sosialisasi ini dengan baik dan serius sehingga dapat dimengerti dan dipakai pedoman dalam pelaksanaan tugasnya baik ditingkat Kabupaten/Kecamatan serta untuk  menigkatkan koordinasi TP UKS yang belum optimal tugas dan wewenangnya yang kurang dipahami, peran serta yang kurang dari semua pihak terhadap UKS dapat diminimalisir melalui sosialisasi ini,” harap Yoga Segara. PUT-MB