Denpasar Luncurkan Taman Lalu Lintas

Denpasar (Metrobali.com)-

Jumlah kendaraan roda dua dan roda empat  khususnya di Kota Denpasar dan kabupaten Badung sangat tinggi. Persoalan minimnya moda transportasi umum di Bali menjadi hal dilematis bagi pihak kepolisian dalam menangani tingginya pengguna kendaraan roda dua, terutama anak-anak yang hendak bersekolah.

Ini menjadi tantangan Kepolisian Resort Kota Denpasar dalam menekan angka kecelakaan yang disebabkan karena pelanggaran pengguna kendaraan baik motor maupun mobil.

Kapolresta Denpasar Kombes Pol  Djoko Hari Utomo mengungkapkan, angka kematian yang diakibatkan kecelakaan lalu lintas pada tahun 2014 mencapai 109 orang.

Hal ini meningkat jika dibandingkan di tahun 2013, yang capai 100 orang.

“Sampai bulan Februari saja sudah 10 orang yang meninggal, dimana dua kabupaten yaitu kota Denpasar dan kabupaten Badung itu setiap harinya muncul kendaraan baru rata-rata 400 kendaraan baik roda dua maupun roda empat,” jelasnya di sela-sela peluncuran Taman Lalu Lintas di Lapangan Lumintang, Denpasar, Selasa (24/2).

Taman Lalin Denpasar

Hal ini menjadi dilema pihak kepolisian karena disatu sisi pihaknya harus menekan angka kecelakaan, namun disatu sisi di provinsi Bali menurutnya hampir tidak memiliki moda transportasi umum.

“Persoalannya mengingat di Bali moda transportasi umum tidak ada untuk antar jemput kendaraan anak-anak tidak ada akibatnya kalau kita tangkapin semua itu anak-anak nggak sekolah itu dilema buat kita,” ungkapnya.

Karena itu, dengan hadirnya taman lalu lintas yang berlokasi di Lapangan Lumintang, Denpasar. Bisa menjadi ajang edukasi para siswa atau pun masyarakat.

Pihaknya bekerjasama dengan pemerintah Kota Denpasar serta Dinas Perhubungan Kota Denpasar sengaja membuat sebuah taman lalu lintas yang bisa digunakan oleh seluruh lapisan masyarakat.

Polisi sedang di Taman Lalu Lintas

“Ini terbuka untuk umum semua masyarakat mulai dari siswa-siswi SD hingga umum bisa gunakan ini dengan gratis silahkan datang jika ingin menggunakannya,” pungkasnya

Peluncuran dihadiri oleh istri Walikota Denpasar Shely Damantra, Wadirlantas Polda Bali, Dinas Perhubungan, Kepala-kepala Dinas dan instansi terkait Kota Denpasar.

Acara juga dimeriahkan dengan senam massal yang dilakukan oleh sejumlah Polwan dan Polantas serta pegawai Dinas Perhubungan serta ratusan anak-anak mulai dari tingkat PAUD, SD, SMP hingga SMA se-Denpasar. SIA-MB