Taekwondo-1 Ilustrasi

Denpasar (Metrobali.com)-

Taekwondoin putra asal Bali, Riro Andrew Kriswibowo meraih medali emas tanpa lawan pada kejuaraan Taekwondo Australia Open V di Sidney, Australia, Minggu (17/8).

“Taekwondoin dari negara lain yang menjadi pesaingnya takut dan menghindari kelas dimana Riro turun,” kata Sekrertaris Umum Pengprov TI Bali Wayan Sumada di Denpasar, Senin (18/8).

Riro dinyatakan berhak memperoleh gelar juara I karena berhasil menyabet medali emas di kelas under 48 kg dan tidak ada satupun lawannya yang turun di kelas itu.

“Taekwondoin dari negara lain cenderung memilih di kelas under 45 kg dan under 51 kg,” ujar Sumada yang juga merangkap sebagai Ketua Harian Pengkot TI Denpasar itu.

Pelatih Ragunan menurunkan Riro di kelas tersebut agar memperoleh lawan yang tangguh, namun kenyataannya para rivalnya tidak mau berhadapan dengan Riro.

“Riro menyumbang satu medali emas untuk tim taekwondo Ragunan yang dibelanya,” katanya menambahkan.

Menurut dia, Riro dihindari oleh lawan-lawannya karena kualitas yang dimiliki atlet tersebut sangat baik karena sebelumnya atlet Bali itu mampu meraih medali emas pada Kejuaraan Taekwondo Antar PPLP se- Asia Tenggara, di Thailand Juni 2014.

“Untuk kategori dan kelas Riro itu selalu berpeluang meraih medali emas,” ujarnya.

Sementara itu, Roni Kriswibowo yang merupakan orang tuan Riro menuturkan Riro memperoleh medali emas dalam ajang itu dan anaknya langsung dilatih oleh kepala taekwondo Ragunan, Fadly Potu tempat anaknya bersekolah.

“Saya memang mendapat kabari dari pelatih Riro di Ragunan yang mengatakan Riro memperoleh medali emas untuk Ragunan, Indonesia dan Bali,” ujarnya.

Roni mengatakan dengan perolehan medali emas itu, sampai saat ini Riro sudah meraih total sebanyak 4 medali emas, perak (2) dan perunggu (3).

“Ragunan mengirimkan total delapan taekwondo putra dan putrinya,” ujar Roni. AN-MB