IMG_20160720_171412Sepeda motor milik korban Sanadi asal Banyuwangi, ringsek setelah tabrakan, Selasa (19/7) malam.

Jembrana (Metrobali.com)-

Kecelakaan maut antara sepeda motor dan truk terjadi dijalur Denpasar-Gilimanuk, KM 72-73 di Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa (19/7) malam.

Pengendara sepeda motor Honda Vario warna merah DK 4023 DU, Sanadi (54) asal Dusun Babakan, Desa Kedayuan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, tewas ditempat setelah menabrak truk.

Sedangkan yang dibonceng Mariyam (46), istri korban mengalami luka pada kepala, patah pada lengan tangan kiri dan robek pada telapak kaki kaki. Ia yang sempat tidak dadarkan diri kini dirawat di rumah sakit Negara.

Dari informasi, pengendara sepeda motor melaju dari arah Gilimanuk menuju Denpasar. Tiba di TKP dengan kondisi jalan menikung ke kiri, pengendara sepeda motor mendahului kendaraan kendaraan yang ada di depannya.

Naas. Saat berlawanan dari arah berlawanan melaju truk DK 9385 A yang dikemudikan Moh. Maridin (41) asal Desa Pengastulan Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, sehingga terjadi tabrakan.

Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Adi Sulistyo Utomo seizin Kapolres Jembrana dikonfirmasi Rabu (20/7) membenarkan adanya kecelakaan tersebut.

“Satu MD, pengendara sepeda motor, sopir truk masih kita mintai keterangan” ujarnya. MT-MB