gaza3

Kota Gaza (Metrobali.com)-

Terobosan penting telah muncul dalam perundingan tak langsung Palestina-Israel mengenai gencatan senjata yang langgeng di Jalur Gaza, kata satu sumber di dalam Gerakan Perlawanan Islam (HAMAS), Senin (25/8).

Sumber tersebut, yang tak ingin disebutkan jatidirinya, memberitahu Xinhua bahwa perkembangan mungkin mengarah kepada pengumuman kesepakatan gencatan senjata dalam waktu beberapa jam ke depan.

Menurut sumber itu, kontak intensif sedang dilakukan antara Mesir, yang menengahi perundingan tersebut, dan pemimpin HAMAS di Qatar. “Pengumuman itu akan disampaikan oleh Kementerian Luar Negeri Mesir,” kata sumber tersebut.

Sumber itu tidak memberi perincian, tapi menambahkan kesepakatan tersebut sejalan dengan tuntutan Palestina, yang disampaikan belum lama ini kepada Mesir setelah ambruknya babak pembicaraan terdahulu.

Sementara itu, satu sumber di Kantor Presiden Palestina Mahmoud Abbas memberitahu Xinhua –yang dipantau Antara di Jakarta, Senin pagi– beberapa jam mendatang akan menyaksikan kesepakatan gencatan senjata permanen antara Palestina dan Israel di bawah pengawasan Mesir.

Kesepakatan baru tersebut dilandasi atas prinsip dan ketentuan gencatan senjata yang diperantarai Mesir pada 2012, kata sumber itu. Ia menambahkan pihak Palestina menerima baik kesepkatan tersebut, tapi masih menunggu reaksi Israel, kendati ada persetujuan awal dari pihak Israel.

Pada Selasa lalu (19/8), perundingan gencatan senjata tak langsung yang diperantarai Mesir antara Israel dan Palestina ambruk setelah sembilan hari pembahasan. Mesir telah mendesak kedua pihak agar melanjutkan pembicaraan guna menghindari makin banyak korban jiwa dan pertumpahan darah. AN-MB