Sosialisasi terkait Sensus Ekonomi

Sosialisasi terkait Sensus Ekonomi, Rabu (23/12) di Hotel Made Bali, Sempidi/MB


Mangupura (Metrobali.com)-
Pemerintah Kabupaten Badung bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Badung menyelenggarakan sosialisasi terkait Sensus Ekonomi yang akan dilaksanakan di Kabupaten Badung pada tahun 2016 mendatang. Sosialisasi ini dilaksanakan, Rabu (23/12) di Hotel Made Bali, Sempidi.

Menurut Kepala BPS Kabupaten Badung Dewa Made Suambara, pada bulan Mei 2016 Pemerintah melalui jajaran Badan Pusat Statistik di Seluruh Indonesia akan menyelenggarakan kegiatan Sensus Ekonomi. Sensus Ekonomi  diadakan setiap 10 tahun sekali, Sensus Ekonomi 2016 merupakan sensus ekonomi yang ke 4 (1986, 1996, 2006 dan 2016).

Dijelaskan, bahwa Sensus Ekonomi 2016 mempunyai salah satu tujuan yaitu mengumpulkan dan menyajikan data dasar seluruh kegiatan ekonomi,    sebagai landasan bagi penyusunan kebijakan, perencanaan dan evaluasi pembangunan. Salah satu hasil yang akan diperoleh dari Sensus Ekonomi 2016 adalah pemetaan potensi ekonomi wilayah serta sebagai standar acuan penyusunan indicator ekonomi diantaranya Produk Domestic Regional Bruto (PDRB).

Ditambahkan, Kabupaten Badung mempunyai potensi ekonomi yang sangat besar, hal ini terlihat dari  peranan/sumbangan PDRB Kab Badung terhadap PDRB Provinsi Bali tahun 2014 yang hampir mendekati seperempatnya (23,69%). Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Badung tahun 2014 sebesar 6,97% berada diatas pertumbuhan Provinsi Bali (6,72%) dan Nasional (5,02%).

Untuk itu potret secara lengkap potensi perekonomian dari seluruh sektor yang ada di Kabupaten Badung sangat penting untuk diketahui seperti sektor perdagangan, hotel, restoran, industri, konstruksi, transportasi, lembaga keuangan dan jasa-jasa. “Dengan data Sensus Ekonomi 2016 yang valid akan dapat dijadikan dasar evaluasi dan perencanaan pembangunan di Kabupaten Badung,” jelasnya. 

Lebih lanjut dijelaskan Dewa Suambara, sosialisasi tahap awal Sensus Ekonomi 2016 di Kabupaten Badung melibatkan para stakeholder, ketua asosiasi dan perwakilan  perusahaan. Sebagai narasumber adalah Ketua PHRI Kab Badung dan Kepala BPS Kab Badung. Diharapkan nantinya semua pihak ikut menyebarluaskan informasi dan memberi dukungan sehingga pelaksanaan Sensus Ekonomi 2016 di Kabupaten Badung berjalan baik dan lancar.

“Untuk mendukung suksesnya pelaksanaan Sensus Ekonomi  2016 di Kab Badung, sosialisasi selain dalam bentuk pertemuan, juga akan dilakukan melalui berbagai media seperti pemasangan baliho, spanduk, poster, leaflet dan media lainnya,” imbuhnya. Pada saat pelaksanaan pencacahan Sensus Ekonomi  2016 di Kabupaten Badung akan melibatkan sebanyak 1.224 orang petugas terdiri dari 913 pencacah, 307 pengawas dan 4 orang koodinator lapangan. RED-MB