Keterangan Poto : Pemberian hadiah kepada sembilan lulusan terbaik

Klungkung, (Metrobali.com)-

Sebagai sekolah Swasta, SMA Pariwisata Saraswati Klungkung, tahun pelajaran 2018-2019 ini menamatkan 418 Siswa, dari total pelajar 1208 dari kelas x sampai kelas xii. Proses pelepasan dilaksanakan dengan purnasis madya di aula sekolah setempat, Kamis (9/5) diangkatan ke 42. Acara yang diawali dengan tari kebesaran sekolah setempat, terkesan begitu meriah terlebih senyum sumbringah para pelajar yang sudah selesai menempuh pendidikan selama tiga tahun disekolah ini.
Sebelum acara pelepasan siswa dengan pengalungan gordon kepada siswa dari berbagai jurusan pariwisata, pihak panitia sekolah mengumumkan dan memberikan hadiah kepada sembilan siswa dengan nilai terbaik, yang juga dihadiri para orang tua mereka. Bahkan pelajar dengan nilai terbaik juga mendapat kampus terbaik di Bali dengan jalur undangan. “Selain itu sekitar 250 siswa juga saat ini sudah mendaftar di kampus jalur pendek atau tingkat di ploma yang tersebar di Klungkung, Gianyar, dan Denpasar,” kata Kepala Sekolah Sma Pariwisata Saraswati Klungkung Yang Juga Ketua Yayasan Pr Saraswati Klungkung, I Gusti Made Suberata.
Didampingi para wakilnya Kepala sekolah mengatakan, komitmen sekolah untuk menciptakan generasi cemerlang terus digelorakan dan ditingkatkan setiap tahunnya. Dan untuk tahun ini sekolah yang pertamakali melaksanakan kurikulum 2013 sejak lima tahun silam sudah melaksanakan Ujian Nasional Basis Komputer atau UNBK dan tahun ini lulus dengan nilai baik untuk semua pelajar.
Selain sebagian besar kembali melanjutkan ke perguruan tinggi, banyak dari tamatan sekarang diterima langsung di dunia kerja, mulai dari ujian prakter kepariwisataan yang mereka ikuti, dan training di restoran ataupun di hotel berbintang di Bali.
Disamping pendidikan secara akademik, sekolah ini juga memberikan pendidikan plus pariwisata yang paling diminati para pelajar dengan membuktikan diri bisa langsung bekerja jika tidak melanjutkan sekolah. Sehingga untuk penerimaan siswa setiap tahunnya dipastikan membludak dan sekolah juga tetap menerapkan sistem PPDB dalam pemenerimaan siswa. (Kris)

Editor : Hana Sutiawati