Keterangan foto: Kesepakatan bersama antara pemerintah Kabupaten Jembrana dengan PT OTSIT, PT Mitra Prodin dan PT Cahaya Bintang Abadi Cemerlang, penandatangan dilaksnakan di Kebun Raya Jagatnatha Jembrana, Jumat (28/5/2021)/MB

Jembrana (Metrobali.com) –

Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna siap merealisasikan berbagai visi dan misi mereka dalam program 100 hari kerja. Salah satunya, mencetak ribuan lowongan pekerjaan bagi masyarakat Jembrana.

Terbaru dimasa pandemi ini sudah ditandatangani kesepakatan bersama antara pemerintah Kabupaten Jembrana dengan PT OTSIT, PT Mitra Prodin dan PT Cahaya Bintang Abadi Cemerlang. Penandatangan dilaksnakan di Kebun Raya Jagatnatha Jembrana, Jumat (28/5/2021). Ketiga perusahaan ini bergerak dibidang pengelolaan dan pengolahan sampah, pembuatan dan penjualan paper cones ( kertas linting ) serta bergerak dibidang budidaya perikanan. Lewat kesepakatan itu dipastikan akan menyerap sebanyak 4.200 orang tenaga kerja lokal Jembrana .

“MOU yang ditandatangani ini adalah investasi yang benar-benar membantu warga masyarakat Jembrana. Dari tiga investasi itu, akan menyerap ribuan tenaga kerja. Ini luar biasa dan patut disyukuri ditengah situasi sulit karena pandemi, ujar Bupati Jembrana I NengahTamba usai penandatanganan MOU .

Bupati Tamba didampingi Wabup I Gede Ngurah Patriana Krisna, optimis investasi yang masuk ke Jembrana tadi mampu menggerakkan ekonomi Jembrana. Disepakati pula, pihak perusahaan berjanji memberikan gaji sesuai UMK Jembrana. “Kami harapkan, masyarakat Jembrana yang sampai saat ini masih belum memiliki pekerjaan atau menganggur, mulai sekarang siapkan diri. Kita bersama mengucapkan syukur karena di saat pandemi Covid-19 ini justru ada para investor yang ingin berinvestasi di Jembrana . Bahkan nilainya itu terhitung sangat besar,”terangnya.

Bupati Tamba menambahkan pandemi berpengaruh terhadap angka pengangguran Jembrana .Dari data yang dikantonginya sebelum pandemi mencapai 2000 orang. Kini ada penambahan , sehingga jumlahnya mencapai 4000 orang . Dengan adanya MOU tadi , investasi yang masuk itu bisa jadi solusi. Tamba meyakini angka pengangguran akan berkurang dengan tersedianya lapangan kerja yang baru . “Kerjasama tadi selain menyediakan lapangan pekerjaan baru , juga untuk menggeliatkan ekonomi. Kita target , awal tahun depan sudah mulai beroperasi . Masuknya investasi ini kita harapkan ikut menunjang PAD Jembrana , “ papar Tamba.

Sementara perwakilan investor , Mr. Robert Gorden Hansby dari PT Mitra Prodin , pihaknya akan membangun perusahaan penyedia bahan rokok ( kertas linting rokok). Investasi itu diyakini akan menyerap tenaga kerja ribuan orang. ”Tentu perusahaan yang akan kami bangun itu merupakan perusahaan yang ramah lingkungan dengan jumlah tenaga kerja yang terserap sebanyak empat ribu orang,”ujarnya.

Pihaknya optimis, investasi bersama Pemerintah Kabupaten Jembrana akan berjalan dengan baik dan lancar serta bermanfaat bagi perekonomian daerah.