Mangupura (Metrobali.com)-

Bulan dana merupakan sumber dana PPTI yang nantinya akan dipergunakan untuk membiayai tugas kemanusiaan seperti kegiatan penyuluhan, penemuan penderita, pembinaan dan pengawasan serta memberikan makanan bergizi bagi penderita yang kurang mampu sehingga semua kegiatan tersebut perlu kita dukung bersama. Demikian disampaikan Bupati Badung dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kab. Badung I.B.A.Yoga Segara pada acara serah terima hasil bulan dana PPTI Cabang Badung, Selasa (5/3) bertempat di ruang pertemuan PPTI Cabang Badung.

Ditambahkan pula agar hasil pengumpulan dana ini diharapkan penggunaannya sepenuhnya disalurkan untuk membantu upaya penyembuhan dan meringankan beban masyarakat yang menderita penyakit TBC. Bantuan ini merupakan wujud empati dan kepedulian pemerintah daerah terhadap kondisi sosial dan kesehatan masyarakat Kabupaten Badung.

            Disisi lain panitia bulan dana PPTI cabang Badung Dr. Nym. Ermy Setiari melaporkan bahwa pelaksanaan bulan dana PPTI Cabang Badung tahun 2012 dimulai sejak 1 Oktober hingga 31 Desember 2012. Sumbangan dimohon secara sukarela kepada seluruh masyarakat Kabupaten Badung dengan cara menyebarkan kupon-kupon yang nilai nominalnya Rp. 1000 dan Rp. 2000 serta buku kwitansi dari panitia yang diedarkan melalui pos-pos seperti pembayaran air minum, listrik, telepon dan yang lainnya. Maka dari hasil kotor yang diperoleh yaitu sebesar Rp. 149.225.000- setelah dipotong biaya pencetak kupon, biaya administrasi dan upah pungut maka hasil bersih yang dapat diserahkan kepada pengurus PPTI yaitu sebesar Rp. 131.910.950,-.

            Ketua PPTI Cabang Badung yang diwakili oleh Wakil Ketua Pengurus PPTI Cabang Badung Dr. Wayan Gede Arimbawa melaporkan bahwa penyakit TBC merupakan permasalahan kesehatan yang perlu mendapatkan perhatian serta penanganan yang serius karena penyakit TBC ini merupakan salah satu  pembunuh utama didunia. Bertitik tolak dari hal tersebut maka upaya pemberantasan penyakit TB paru ini tidak cukup dengan pengobatan saja tetapi permasalahannya multi dimensi.

Karena hal tersebut maka PPTI sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak dalam penanggulangan penyakit ini telah melakukan berbagai upaya baik yang bersifat prefentif maupun kuratif bersinergi dengan pemerintah daerah melalui dinas Kesehatan Badung yang telah melakukan berbagai kegiatan yang langsung bersentuhan dengan para penderita seperti penyuluhan, penemuan suspek di lapangan, membina dan mengawasi pengobatan penderita, membentuk kader disetiap desa dan dievaluasi dan memberikan bantuan makanan tambahan kepada penderita yang kurang mampu.

Lanjut dikatakan bahwa  dari kegiatan yang dilaksanakan ditemukan jumlah suspek yang diperiksa sepanjang tahun 2012 sebanyak 1250 spesimen, dan yang dinyatakan positif (diobati) sebanyak 298 orang yang dinyatakan sembuh 283 orang serta yang masih menjalani pengobatan sampai akhir Desember 2012 sebanyak 120 orang. PUT-MB