Keterangan foto: Sekeha Gong The Westin Mekar Gurnita Nusa Dua serta penari dari karyawan dan karyawati The Westin Resort Nusa Dua Bali melaksanakan bakti penganyar dan ngayah metabuh serta  menari serangkaian upacara yadnya Panca Wali Krama di Pura Besakih, Karangasem Kamis (14/3/2019)/MB

Karangasem (Metrobali.com) –

Sekeha Gong The Westin Mekar Gurnita Nusa Dua serta penari dari karyawan dan karyawati The Westin Resort Nusa Dua Bali melaksanakan bakti penganyar serangkaian upacara yadnya Panca Wali Krama di Pura Besakih, Karangasem Kamis (14/3/2019). Dengan menyertakan 50 orang lebih, sekeha gong ini mendapat kesempatan untuk menampilkan tabuh dan tari di areal Penataran Agung Pura Besakih.

“Saat bakti penganyar ditampilkan tabuh telu buaye mangap, tari rejang renteng, tari rejang sari, dan tari topeng wali”, ujar Ketua Sekeha Gong The Westin Resort Nusa Dua Bali, Wayan Rena, SE., saat dihubungi di Denpasar, Selasa (19/3/2019).

Dijelaskan, seluruh sekeha mengaku sangat senang bisa ngaturang ayah kehadapan Ida Betara dan pamedek yang tangkil di Pura Besakih sebagai bagian implementasi dari Tri Hita Karana yaitu keharmonisan hubungan antara manusia dengan Ida Sang Hyang Widi Wasa, keharmonisan hubungan antara sesama umat manusia dan keharmonisan hubungan antara manusia dengan alam lingkungan.

“Dharma bhakti meyasa kerthi ring sajeroning karya Panca Wali Krama ini juga sebagai bagian dari sujud bakti kami karyawan karyawati The Westin Resort Nusa Dua Bali kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Semoga ke depan kami kembali diberikan kesempatan untuk ngayah tidak saja dalam rangkaian pujawali dan karya di Pura Besakih tapi juga di sejumlah Pura di Bali”, harapnya.

Sudah Terbiasa Ngayah Metabuh dan Menari di Pura

Tidak ada persiapan secara khusus sebelum melaksanakan bakti penganyar di Pura Besakih. Rena menerangkan, seluruh anggota sekeha baik penabuh dan penari sudah piawai dalam bidangnya. Sekeha ini juga sudah pernah tampil ngaturang ayah baik di lingkungan hotel saat pujawali dan ngaturang ayah di Pura Sakenan.

“Tak perlu waktu lama untuk memadukan seluruh sekeha baik sekeha gongnya maupun para penarinya karena semua sudah berpengalaman sehingga ketika diberi kesempatan untuk ngayah di Pura Besakih kami telah siap”, terang Rena.

Sekeha Gong The Westin Mekar Gurnita Nusa Dua telah berdiri tahun 1996. Sejak berdiri, sekeha ini mengusung konsep untuk selalu mengajegkan seni budaya Bali lewat aktivitas berkesenian sekaligus mengimplementasikan rasa bakti lewat kegiatan ngayah.

“Konsep kita sejak awal ingin mengajegkan seni budaya dan kami akan sangat senang diberi kesempatan untuk ngaturang ayah sepanjang ada waktu dan operasional tidak sibuk”, sebutnya.

Kesempatan sekeha gong dan penari ngaturang ayah di Pura Besakih ini juga tak lepas dari dukungan dari manajemen The Westin Resort Nusa Dua Bali, utamanya Ketua Umat Hindu Nyoman Suyasa.

“Saya mewakili teman-teman sekeha juga tak lupa mengucapkan terima kasih atas dukungan dari manajemen sehingga apa yang menjadi program sekeha selalu didukung dan dimotivasi sehingga semua program mampu berjalan sesuai harapan dan rencana”, ungkap karyawan service expres di The Westin Resort Nusa Dua Bali itu.

Pewarta: Widana Daud
Editor: Hana Sutiawati