Sekda Adi Arnawa saat membuka acara Pelatihan Teknis Kepemimpinan Transformasi kepada 46 BUMdes se-Badung secara virtual di Rumah Jabatan Sekda Badung, Jumat (10/9).

 Mangupura (Metrobali.com)-

Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa membuka secara langsung acara Pelatihan Teknis Kepemimpinan Transformasi kepada 46 Badan Usaha Milik Desa (BUMdes) se-Kabupaten Badung secara virtual bertempat di Rumah Jabatan Sekda Badung, Jumat (10/9). Turut hadir secara virtual Direktur Pengembangan Kelembagaan Ekonomi dan Investasi Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nugroho Setjo Nagoro, Direktur Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Dr. Paudah, Direktur Utama PT. Penjamin Infrastruktur Indonesia, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Badung I Komang Budi Argawa, Perbekel se-Badung beserta para peserta pelatihan Desa se-Badung.

Sekda Badung Adi Arnawa mengatakan kegiatan pelatihan Transformasi kepada perangkat Desa dalam rangka mengembangkan BUMdes di Kabupaten Badung Tahun 2021 ini. Terkait langkah-langkah yang dilakukan oleh PT. Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) dalam hal ini, atas nama Pemerintah sangat mendukung terlaksananya acara ini, dimana PT.PII sudah bersedia untuk memberikan Corporate Responsibility kepada Pemerintah Kabupaten Badung dalam rangka untuk mengembangkan kepemimpinan Transformasi, terutamanya dalam rangka untuk mendorong pertumbuhan 46 BUMdes di wilayah Kabupaten Badung. Tentu langkah ini merupakan langkah yang sangat cerdas, karena bagaimanapun juga sesuai dengan arahan Bapak Presiden RI melalui kebijakannya untuk bagaimana membangun dari daerah pinggiran, yang artinya dimana daerah pinggiran yang merupakan daerah Desa garda terdepan merupakan objek strategis. Disamping itu dengan kemampuan Desa yang dimiliki seperti, potensi yang dimiliki di masing-masing Desa itu sendiri. Diharapkan melalui pelatihan ini akan tumbuhnya orang-orang secara profesional untuk menggerakan roda perekonomian di suatu wilayah Desa menjadi meningkat sekaligus tingkat kesejahteraan masyarakat termasuk pendapatan Desa itu sendiri menjadi meningkat. “Dengan harapan adanya pelatihan ini, mampu meningkatkan SDM kepada para peserta BUMdes di masing-masing Desa. Terkait materi-materi yang disampaikan oleh narasumber setidaknya mampu memberikan suatu pedoman buat para peserta di Desa dalam rangka untuk menjadikan garda terdepan dalam pelaksanaan BUMdes yang ada wilayah Badung dan Bali pada umumnya dari segi sektor pariwisata,” ungkapnya.

Lebih lanjut Sekda Badung mengatakan dilihat dari kondisi Covid-19, dimana salah satu sektor terdampak, hanya satu sektor bisa bertahan yakni sektor pertanian. “Mudah-mudahan dengan adanya pelatihan ini bisa meningkatkan SDM para peserta disamping itu menentukan kualitas para BUMdes di masing-masing desa itu sendiri,” imbuhnya.

Sementara itu Direktur PT. Utama Narapatih Inspiratama Giri Putra melaporkan terkait terlaksananya acara ini untuk mendukung BUMdes bisa menjalankan fungsi utama untuk menjadi fasilitas meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa. Dengan melalui pertumbuhan ekonomi masyarakat dengan menjaga nilai kegotongroyongan sekaligus melibatkan masyarakat Desa itu sendiri dengan cara meningkatkan kompetensi dari perangkat BUMdes. “Untuk itu perlu adanya suatu proses untuk meningkatkan perangkat BUMdes ini agar diselenggarakan dengan kedekatan model baru yakni dengan new normal melalui  perangkat digital selama satu tahun kedepan. Mudah-mudahan dengan adanya pelatihan ini diharapkan kepada para peserta agar menerapkan ilmu yang didapatkan selama pelatihan dan dimanfaatkan di dalam BUMdes itu sendiri agar masyarakat menjadi sejahtera,” terangnya.

Sumber : Humas Pemkab Badung