Sekda Adi Arnawa saat menerima bantuan CSR berupa beras dari  PT. Tirta investama Mambal di Puspem Badung, Mangupraja Mandala, Jumat (17/9). 

Mangupura (Metrobali.com)-

Pemerintah Kabupaten Badung kembali menerima bantuan dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) berupa 5 Ton Beras (1000 paket Sembako) dari PT Tirta Investama (Pabrik Aqua Mambal) Badung. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Senior Plant Manager Aqua Mambal Wahyu Wulandari kepada Sekretaris Daerah I Wayan Adi Arnawa, didampingi Kepala Dinas Sosial Ketut Sudarsana, Kabid BPBD Badung serta instansi terkait di Lingkungan Pemkab Badung bertempat di Lobby Puspem Badung, Mangupraja Mandala, Jumat (17/9).
Sekda Badung Wayan Adi Arnawa mengucapkan terima kasih atas bantuan beras yang diberikan PT Tirta Investama (Pabrik Aqua Mambal), tentunya hal ini sangat memberikan manfaat dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat dalam situasi pandemi Covid-19 di Kabupaten Badung. “Kami melalui Dinas Sosial akan segera salurkan bantuan ini kepada masyarakat di Badung yang benar-benar membutuhkan dan yang terdampak pandemi Covid-19. Atas nama pemerintah, kami mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan, tentunya hal ini sangat bermanfaat serta secara tidak langsung membantu masyarakat yang terdampak pandemi,” kata Adi Arnawa.
Disamping itu, pihaknya berharap ada BUMN, seperti Perbankan dan perusahaan yang lain dapat ikut serta dalam memberi uluran tangan bagi mereka yang paling terdampak. “Semoga bantuan ini dapat meringankan beban mereka dalam menjalankan kehidupan di tengah pandemi ini,” harapnya.
Sementara itu Senior Plant Manager Aqua Mambal Wahyu Wulandari mengatakan, PT.Tirta Investama Mambal yang beroperasi di Kabupaten Badung ikut memberikan dukungan untuk penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Badung. Danone  Indonesia selalu memberikan sembako beras sehat yang didapat dari petani, dimana petani itu sebagian besar binaan CSR kami. “Di masa pandemi ini kita usahakan agar petani binaan tetap bisa menjalankan usahanya dan bisa memasarkan hasil panennya. Caranya kita beli hasil dari para petani kita yang tinggal wilayah Badung, dengan begitu kita bisa ikut bergotong-royong dalam situasi pandemi Covid-19,” ungkapnya.

Sumber : Humas Pemkab Badung