Semarapura (Metrobali.com)-
Menteri Pertanian H. Suswono meninjau pembibitan sapi di Kelompok Ternak Satwa Winawan Desa Tangkas, Klungkung, Rabu (16/11/2011) siang.

Suswono mengatakan, produk sapi Bali sangat terkenal termasuk induknya. Bahkan dengan beratnya sampai 700 kg sudah bisa bersaing dengan sapi luar. Tahun 2014, ditargetkan Indonesia swasembada sapi sekitar 14,8 juta ekor. “Saat ini Indonesia masih mengimpor sekitar 500 ribu ekor sapi. Kami harapkan pemenuhan kebutuhan sapi nasional berawal dari Bali,”kata Suswono didampingi Bupati Klungkung Wayan Candra.

Beternak sapi kata Suswono, hendaknya tidak dijadikan sebagai pekerjaan sampingan melainkan pekerjaan utama dengan pemeliharaan paling sedikit enam ekor. “Dengan adanya konversi lahan pertanian, petani bisa beralih ke ternak sapi namun dikerjakan secara profesional,” tegasnya.

Semnetara itu, Kelompok Ternak Satwa Winawan digagas  Nengah Sudarma dan Ketut Darmawan sejak tahun 2005. Dengan  26 anggota dari Desa Tangkas, jumlah sapi yang dimiliki dari tahun ke tahun meningkat dan saat ini induknya mencapai 60 ekor dengan 18 ekor anak.

Kelompok ini juga mengolah Bio urine dan menghasilkan sekitar 600 liter per bulan. Selain itu, dihasilkan juga pupuk organik dengan 6 ton per bulan. Dari hasil produksi itu, 20% dipasarkan langsung pada penduduk sekitar dan sisanya dijual ke luar desa.