Denpasar (Metrobali.com)-

Pihak Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar, Bali berupaya menghubungi keluarga dan Dinas Sosial Kabupaten Karangasem untuk menjemput kepulangan kakek, Nyoman Giner (69) yang telantar di rumah sakit itu.

“Kami masih berupaya menghubungi pihak terkait untuk datang ke sini menjemput kakek tersebut,” Kata Kepala Sub Bagian Humas RSUP Sanglah, dr I Kadek Naryantha, di Denpsar, Kamis (16/10).

Ia menuturkan bahwa kondisi kakek tersebut sudah membaik. Namun, belum ada satupun pihak keluarga yang menjemput dan mengurus administrasi tersebut.

Selain itu, pihaknya menuturkan bahwa kakek tersebut dirawat di rumah sakit sejak 13 hari yang lalu karena mengalami kecelakaan pada Sabtu (4/10) saat hendak berjualan di Pasar Sanglah Denpasar.

Pihaknya juga sudah menghubungi Dinas Sosial Kabupaten Karangasem, Bali, Kamis (16/10) untuk segera melakukan pengecekan alamat pasien.

“Kita sudah menghubungi pihak terkait untuk mengecek kebenaran alamat kakek tersebut,” ujarnya.

Sebelumnya, Nyoman Giner masuk rumah sakit dalam kondisi luka lecet pada tubuh dan luka robek pada bagian kepala sebelah kanan sehingga harus mendapatkan penanganan intensif di rumah sakit tersebut.

Setelah mendapaat perawatan, korban hanya memberi nomor telepon kepala Dusun Banjar Peken, Renon, Bali tempat ia tinggal. Namun, setelah dihubungi kepala dusun tersebut tidak bisa membantu lebih jauh terkait pemulangan korban.

Selain itu, pihak rumah sakit juga sudah menghubingi nomor cucu korban yang diketahui bernama I Made Andriana yang beralamat di Jalan Tukad Balian, Gang XVIII, Nomor 5, Renon.

“Namun, cucunya tersebut tidak merespon sehingga kami belum bisa memulangkan pasien itu,” ujarnya.

Hingga saat ini, kakek malang tersebut masih mendapat perawatan di ruangan kamboja RSUP Sanglah. AN-MB