Korban lakalantas  I Putu Raka Derby (23). (instagram : rakaderby)

Denpasar (Metrobali.com)-

Nasib na’as dialami I Putu Raka Derby (23) warga Banjar Tegallinggah Kaja, Desa Tegallinggah, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan Bali, pria ganteng ini meninggal dunia setelah bertabrakan dengan truk, di Jalan Ahmad Yani Jurusan Denpasar-  Gilimanuk tepatnya Banjar Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Jumat (1/11/2019) sekitar pukul 04.00 Wita dalam kondisi jalan raya yang masih gelap.

Raka yang mengendarai Yamaha X Max nopol DK 5412 KAB datang dari arah Denpasar menuju Gilimanuk mendahului mobil Toyota Avanza nopol DK 1972 GA dikemudikan I Nyoman Sukadana Giri (65) alamat Banjar Dinas Kebon Kelod, Desa Kebon Padangan, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, demikian penjelasan
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Made Budiarta.

Selanjutnya tanpa diduga dari arah berlawanan muncullah truk nopol AG 8317 UH dikemudikan Sokran (43) alamat Deyeng Ringinrejo, RT/RW 02/06, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Pada saat bersamaan sepeda motor Yamaha X Max mendahului kendaraan Toyota Avanza hingga melewati as jalan.

“Karena jarak sudah terlalu dekat dan tidak bisa menghindar, terjadi tabrakan dengan truk yang datang dari arah berlawanan Gilimanuk menuju Denpasar,” ujar Budiarta, Jumat (1/11/2019).

“Setelah terjadi tabrakan kemudian tersebut kendaraan truck oleng ke kanan menyeret sepeda motor Yamaha X Max hingga truk bermuatan nanas terguling menabrak Toyota Avanza.

Adapun akibat dari kecelakaan tersebut, I Putu Raka Derby menghembuskan nafasnya yang terakhir di lokasi kejadian karena mengalami pecah kepala. Almarhum dikabarkan baru saja menikah, meninggalkan seorang istri dan seorang anak yang masih kecil.

Sementara, I Putu Wahyu Setiawan (23) alamat Banjar Batusari, Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, yang dibonceng korban mengalami
patah tangan kanan dan kiri, patah pada betis kanan, di rawat di RSU Mangusada, Badung.

Sukadana Giri yang mengendarai Avanza mengalami patah pada gigi atas sebanyak 4 buah serta penumpangnya Ni Putu Suaci (57) mengalami luka pada kepala samping kiri, mendapatkan perawatan di BRSU Tabanan. “Dalam kecelakaan lalu lintas tersebut 1 meninggal dunia, 1 luka berat dan dua mengalami luka ringan,”kata Budiarta menutup penjelasannya kepada wartawan.