di depan restoran
Belgia, (Metrobali.com) –
Mengenalkan rasa Indonesia di negeri Eropa bukanlah hal yang mudah. Membiasakan lidah Eropa dengan rasa rasa Indonesia seperti tahu dan tempe dibutuhkan upaya kreatif untuk memikat penggemar kuliner Indonesia di Eropa. Bumbu yang terlalu pedas dengan penggunaan bumbu rempah-rempah asli Indonesia menjadi tantangan tersendiri. Bagi pecinta Indonesia yang sudah terbiasa dengan bumbu Indonesia, mereka akan sangat kecanduan. Tidak demikian dengan para pemula, yang baru mengenal masakan Indonesia, mereka akan berpikir dua kali untuk mencicipi rasa Indonesia tersebut.
masakan tahu
Untuk menghadapi tantangan tersebut, seorang ahli masak Chef asal Bandung Indonesia Yudi Yahya menyajikan kreasi masakan fusion Indonesia di Restoran Rock Salt Chili Peppers di kota Brussel. Restoran yang beralamat di Rue des Cultes 34, 1000 Brussel ini adalah  salah satu restoran fusion yang menyajikan kreasi para juru masaknya.
Restoran yang bernuansa elegan, anggun dan asiatik ini mempu menghadirkan keramahan asia asli tidak saja Indonesia, tetapi juga India, Eropa, thailand, Jepang dll.
yudi yahya
Yudi Yahya yang telah berpengalaman menjadi Chef di hotel terkemuka di Indonesia hingga melanglang buana ke Eropa, secara inovatif melakukan terobosan baru dengan menyuguhkan tahu, tempe, rendang ke dalam menu utama di Restoran Rock Salt Chili Peppers dimana dia baru bekerja 1,5 tahun. Alhasil, respon pelanggan sangat baik dan meningkatkan cita rasa baru dan terasa beda daripada yang biasanya. Menurut Yudi , ‘’restoran ini berkonsep fussion, campuran masakan asia dan eropa. Saya sengaja menyisipkan cita rasa Indonesia dalam menu-menunya diantaranya sambal goreng tahu, sandwich dengan tempe, rendang daging sapi muda dan tempe bacem untuk delivery.
Kota Brussel yang dikenal dengan pusat kuliner Eropa ini, para penggemar kuliner Indonesia merasa kesulitan menemukan Restoran rasa Indonesia.  Semenjak bangkrutnya dua restoran Indonesia di Kota Brussel beberapa tahun lalu seperti Restoran Garuda dan Restoran Soegito, menambahnya hilangnya rasa  masakan Indonesia di kota Brussel ini.  Walaupun demikian dengan kreatifitas Chef Yudi Yahya ini, ada rasa lega  kepada para penggemar kuliner Indonesia, bahwa mencari rasa Indonesia di kota Brussel dapat dirasakan di restoran ini.
Upaya mempromosikan masakan Indonesia di kota Brussel adalah salah satu upaya mencitrakan budaya Indonesia di Belgia. Dengan masakan,  Indonesia akan diminati, akan dieksplore bahkan akan dikunjungi. Siapapun bisa melakukan promosi Indonesia di luar negeri, tidak saja para pejabat publik, diplomat ataupun seniman.  Janganlah lupa juru masak/Chef juga mempromosikan Indonesia di luar negeri. Dengan keahlian juru masuk tersebut, warga Belgia juga  akan terkesima. Mudah-mudahan pula, masakan fusion  yang disajikan oleh Yudi Yahya di restoran Rock salt Chili Peppers, akan terpendam dilubuk hati para penggemar kuliner Indonesia dengan menyantapnya sesering mungkin dan terasa enak sekali.  AW-MB