ruhut sitompul

Jakarta (Metrobali.com)-

Politikus Partai Demokrat Ruhut Sitompul meminta Presiden Joko Widodo mewaspadai orang-orang yang berpotensi mengalami kekecewaan (barisan orang sakit hati) karena tidak ditunjuk menjadi menteri dalam kabinet mendatang.

“Selama saya 10 tahun mendampingi SBY, kalian tahu yang paling capek dihadapi SBY itu bukan lawan, bukan rival, tetapi teman yang sama-sama berjuang, tetapi tidak jadi (menteri). Kita tahu pada era SBY ada Rizal Ramli itu gagal, jadinya ‘mencak-mencak’ terus bilang tidak ada yang bagus dari SBY, lalu Eggy Sudjana, itu kan timses, tetapi tidak jadi menteri, merecoki terus,” kata Ruhut di Jakarta, Kamis (23/10).

Ruhut mengaku telah berbicara kepada Jokowi dan sejumlah politikus dari partai pendukungnya agar mewaspadai orang semacam itu supaya tidak mengganggu jalannya pemerintahan mendatang.

“Kalau lawan aneh-aneh, itu wajar. Akan tetapi, kalau orang yang tidurnya bareng, lalu aneh-aneh, itu yang ngeri, menggunting dalam lipatan,” seloroh dia.

Ruhut meyakini Jokowi ingin segera mengumumkan nama-nama menteri kabinetnya agar pemerintahan bisa segera berjalan efektif.

Dia meminta partai pendukung Jokowi tidak mengganggu pengumuman menteri tersebut.

“Jokowi itu sudah bukan hanya milik mereka lagi, melainkan sudah milik kita bersama,” ujar dia.

Sejauh ini Jokowi belum mengumumkan nama-nama menteri dalam kabinetnya. Jokowi ditengarai masih mencari pengganti dari sejumlah nama menteri yang sebelumnya ditandai oleh KPK karena berpotensi berurusan dengan hukum. AN-MB