Jpeg

Klungkung ( Metrobali.com )-

Ruang loket dan kantor pelayanan Tehnik Sarana Angkutan Pengujian Kendaraan Dinas Perhubungan Telekomunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) yang terletak di Desa Tojan  Klungkung ludes terbakar. Peristiwa tersebut terjadi Senin (30/12) sekira pukul 07.00 wita. Tak ada korban jiwa namun seluruh bangunan beserta isinya tidak luput dari api yang begitu cepat melalap seluruh bangunan. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Kadishubkominfo Nengah Sukasta menyampaikan penyebab kebakaran masih diselidiki pihak kepolisian. ” Ya yang terbakar dua buah computer, sebuah laptop, kamera dan seluruh berkas berkas dilalap api, ” ujarnya.

Di TKP tampakTiga armada mobil pemadam kebakaran dan sebuah mobil tangki milik BPBD pun diterjunkan untuk memadamkan api yang membakar seluruh bangunan. Satu jam kemudian petugas Damkar baru berhasil memadamkan api.  Beruntung bangunan ruang rapat yang terletak disamping gedung yang terbakar tidak ikut dilalap api.

A.A Istri Krisna Dewi salah seorang staf yang kebetulan berada didalam gedung sebelum terjadi kebakaran dirinya sempat masuk keuangan untuk menaruh tas namun begitu hendak mengabsen api sudah berkobar. Barang barang berupa tas, jaket, dan laptop pun tidak sempat diselamatkannya. ” Saya tidak berani masuk mengambil tas karena api dengan cepat membesar, ” ujarnya sedih.

Bupati Suwirta yang sebelumnya sedang memimpin apel HUT Korpri di Lapangan Puputan Klungkung langsung terjun ke lokasi bersama Wabup Kasta, serta unsur pimpinan DPRD Klungkung dan Sekkab Putu Gede Winastra. Bupati Suwirta meminta supaya pelayanan uji KIR dihentikan sementara untuk menyiapkan ruang yang baru sebagai loket pelayanan.

“Ruang rapat yang ada disebelahnya bisa disiapkan sebagai kantor pelayanan sementara,” ujar Suwirta. Dirinya sejak awal kepemimpinannya telah mewanti wanti supaya seluruh instalasi listrik dibenahi supaya aman dari kebakaran. “ Meskipun kita belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran ini, tapi kepada seluruh SKPD saya himbau untuk membenahi instalasi listrik yang bisa menjadi penyebab kebakaran, Hal ini sudah sejak awal saya wanti wanti ketika melakukan sidak ke kantor – kantor SKPD,” jelas Suwirta dengan tegas.

Suwirta minta kepada seluruh SKPD untuk mengambil pelajaran dari musibah kebakaran ini. Rencananya bangunan sisa kebakaran ini akan dibongkar untuk menghilangkan bekas kebakaran

Sementara itu menurut saksi yang mengetahui kejadian tersebut Moh Rakib 56 pegawai Honorer setempat sekira pukul 06.40 wita seperti biasa masuk keruangan pengujian kendaraan untuk pembersihan, kemudian datang pegawai Wayan Sudiana 38 dan A.A Isteri Krisna hampir bersamaan. Sudiana hendak memindahkan minyak bensin dari jerigen besar ke jerigen kecil untuk mengisi bahan bakar kompresor, mendadak api menyambar dan seketika membesar hingga sulit dipadamkan, selajutnya Sudiana, Krisna dan saksi berhamburan keluar dan minta tolong. Api dengan cepat membesar dan melalap semua isi di ruangan yang mudah terbakar.

Anggota Polres Klungkung dan Polsek Klungkung tampak sedang melakukan olah TKP mencari barang bukti penyebab kebakaran. Saksi yang melihat kejadianpun dimintai keterangan dan diminta untuk datang ke Polsek Klungkung. SUS-MB