Rohcineng dan Widi Widiana

(kiri) I Ketut Rochineng, SH.,MH., (kanan) Widi Widiana.

Denpasar (Metrobali.com)-

Untuk pertama kalinya panggung utama Denpasar Fertival (Denfest) ke-8 tahun ini, akan digeber dengan penampilan Rocky. N Band yang akan mengiringi duet penyanyi pendatang baru, Ketut Rochineng dengan penyanyi pop Bali kawakan, Widi Widiana. Setelah sukses manggung perdana dengan Widi Widiana di Panggung Utama Ardha Candra Art Center Taman Budaya Denpasar beberapa waktu lalu, Rochineng ingin mengulanginya di Panggung Hiburan Denfest hari ini.

“Saya ingin ikut menghibur masyarakat, khusus warga kota Denpasar. Lewat Panggung Denfest nanti saya akan duet dengan artis penyanyi lagu Bali terkenal, Widi Widiana,” ungkap Pencipta dan Pemilik Album Bali Shanti, I Ketut Rochineng, SH.MH., saat dihubungi Senin (28/12).

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali ini, mulai terkenal dengan terjun didunia tarik suara. Hal itu dibuktikan dengan laku kerasnya Album Perdananya yang berjudul “Bali Shanti”. Meskipun kesehariannya juga sibuk menjadi Ketua Harian Laskar Bali, namun sela-sela waktu luangnya juga sempat menciptakan sejumlah lagu.

“Saya akan membawakan lagu hits saya, Bali Santhi dan lagu lainnya berduet dengan Widi Widiana. Karena tekad saya ingin menghibur sekaligus membantu masyarakat dan warga Bali yang kurang mampu. Nantinya saya ingin berbagi lewat hasil penjualan album ini nantinya,” ungkapnya serius.

Suara yang khas dan unik Rochineng, ternyata membuktikan dirinya seperti penyanyi kelas papan atas. Jadinya tidak salah Ia memberani diri untuk meluncurkan Album Perdananya beberapa waktu lalu. “Bersama Rocky. N Band yang saya buat untuk mengiringi semua Album Perdana Bali Shanti hari ini di Denpasar Festival,” ujarnya.

Sebelumnya Rochineng berambisi agar seluruh hasil penjualan album akan disumbangkan untuk mempercepat pengentasan kemiskinan di Bali. Oleh karena itu segala upaya dan daya Ia ingin perbuat untuk membantu orang miskin. Salah satunya dengan membuat album yang awalnya akan dikormersilkan di lingkungan Birokrat Pemprov Bali. “Penjualan sekian ribu keping akan disumbangkan ke KK miskin, diantaranya lewat bedah rumah dan bantuan sembako masyarakat miskin. Jadinya tidak hanya potensi secara formal di pemerintahan, namun potensi diri dalam kesibukannya membuat lagu juga ingin disumbangkan untuk warga miskin di seluruh Bali,” tegasnya.

Saat manggung nanti, duet Rochineng dan Widi Widiana akan menyanyikan sekitar 6 lagu, diantaranya yang bertemakan Bali itu Damai dengan judul “Bali Shanti”. Selain itu juga ada diciptakan lagu Bali bernuansa alam asri dengan judul “Uripe Kalintang Asri”. Sedangkan lagu bernuasa motivasi untuk satu keluarga dengan judul “Pada Gelahanan”, agar setiap rumah tangga jangan sampai cekcok sehinga dimotivasi lewat lagu ini. Selain itu lewat album ini juga diungkap fenomena sosial dari Bali sebagai daerah pariwisaata, agar bisa dinikmati, sehingga perlu menjaga Bali agar tetap lestari dan metaksu di dunia internasional dan masyarakat tidak menjual tanahnya, tapi jika ingin mendapatkan uang harus dalam bentuk kerjasama agar tetap tanahnya dikuasai. Disamping itu yang spesial Rochineng menciptakan lagu dengan tema cinta dengan judul “Tuah Iluh”. “Seluruh arangsemen oleh teman saya dari Gerokgak, Singaraja, Made Arta. Namun semua pencipta lagu dan liriknya dari saya sendiri,” tutupnya.RED-MB