Nusa Dua (Metrobali.com)-

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Syarifuddin Hasan menegaskan jika Indonesia sangat berpeluang besar menjadi produsen kopi nomor dua di dunia.

Saat ini, kata Hasan, Indonesia sendiri berada di urutan ketiga sebagai produsen kopi terbesar di dunia setelah Brazil dan Vietnam.

“Kita kan sebagai produsen yang ketiga. Kenapa saya konsen di indusrri ini, karena banyak UKM-nya. Banyak juga koperasinya. Jadi semakin kita mempromosikan kopi, berarti ekspor kita bisa semakin bagus. Akhirnya petani-petani kopi terangkat, UKM juga terangkat” kata Hasan di Nusa Dua, Bali.

Ia berharap agar Indonesia minimal tetap mempertahankan posisinya di peringkat ketiga produsen kopi terbesar di dunia. Namun, ia juga berupaya agar produksi kopi dalam negeri terus ditingkatkan agar Indonesia dapat naik kelas ke peringkat kedua.

“Kita harus mengangkat Indonesia sebagai produsen, penghasil kopi di dunia. Mudah-mudahan kita bisa bertahan. Kalau bisa produksinya ditingkatkan lagi sehingga kita bisa menjadi nomor dua. Potensinya besar sekali,” imbuh dia.

Jika demikian adanya, ia optimistis roda ekonomi UKM dalam negeri akan berputar baik. “Koperasi dan pertanian bisa bernasib baik,” tutur Hasan. BOB-MB