Gubernur Bali Made Mangku Pastika meresmikan Showcase (ruang pameran) Ekowisata Hutan Desa Wanagiri di Obyek Wisata Air Terjun Banyumala, Kecamatan Sukasada Buleleng, Jumat (24/8).

 

Buleleng (Metrobali.com)-

Gubernur Bali Made Mangku Pastika meresmikan Showcase (ruang pameran) Ekowisata Hutan Desa Wanagiri di Obyek Wisata Air Terjun Banyumala, Kecamatan Sukasada Buleleng, Jumat (24/8).

Satu hal yang ditekankan Gubernur Bali dalam sambutannya adalah agar lingkungan alam Wanagiri tetap dijaga. “Terima kasih kepada pemerintah yang memberi akses ke hutan, tapi harus dijaga,” kata Pastika. Ia berharap pengunjung dan masyarakat sekitar benar-benar menjaga kebersihan kawasan ekowisata hutan Desa Wanagiri. Bahkan, Ia menambahkan jika memungkinkan tidak membawa plastik ke kawasan itu. “Harus bebas sampah plastik,” tegasnya. Pastika juga menghimbau kepada siapapun yang melihat sampah plastik di kawasan tersebut agar segera memungut dan membuangnya pada tempatnya.

Menurut Gubernur Pastika, sebagai tempat obyek wisata air, hutan Wanagiri berfungsi menjaga air. Itulah sebabnya menjaga hutan sama dengan menjaga air, tambahnya. “Hutan ini untuk memelihara air. (Upacara) Wanakerti itu ada sekaligus untuk memelihara Wisnu (Dewa pemelihara/Dewa Air),” kata Pastika.

Gubernur Pastika juga berkesempatan meninjau pameran dari Komunitas Jejaring Pemerhati Lingkungan (Jepri-Link) yang menampilkan produk-produk berbasis penyelamatan lingkungan seperti eco-brick, komposter dan produk lainnya. Selain itu ada pula pameran produk-produk masyarakat yang berbasis kearifan lokal yang menampilkan berbagai olahan makanan produksi masyarakat lokal.

Untuk memperindah kawasan hutan Gubernur Pastika bersama Anggota DPR RI Tutik  Kusumawardhani melakukan penanaman anggrek di kawasan tersebut.

Peresmian dihadiri Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Kehutanan RI Bambang Supriyanto, dan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Bali Drh. Luh Ayu Aryani, MP serta stakeholders di bidang ekowisata.

Editor : Whraspati Radha