Karya Metatah Masal

 

Denpasar (Metrobali.com)-

Sejak subuh tadi pagi terlihat ribuan warga Desa Pakraman Renon serentak mengikuti Karya Metatah Masal, Karya ini merupakan salah satu rentetan dari Karya Pengabenan, Metatah dan Mamukur Massal, Ngusaba Desa Ngesaba Nini, Tawur Pemalik Sumpah Pedudusan Agung Desa Pekraman Renon,  Selasa Anggara Umanis (5/8), di Jaba Pura Kayangan Dalem Renon. Acara ini di hadiri dan disaksikan langsung oleh Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra. Hadir juga dalam kesempatan ini Kadis Kebudayaan Kota Denpasar I Made Mudra, Kabag Kesra Setda Kota Denpasar I Gst Bagus Mataram, Camat Denpasar Selatan AA Gde Risnawan, Bendesa Adat Renon, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama setempat.

Pamucuk Prawantaka Karya I Made Shanditha dalam laporannya mengatakan, Karya Pengabenan, Metatah dan Mamukur Masal (Pitra Yadnya) ini merupakan upacara pertama kalinya yang di adakan oleh Desa Pakraman Renon. Dimana upacara pitra yadnya ini dilaksanakan bertujuan untuk pengabdian dan bakti yang tulus ikhlas, mengangkat serta menyempurnakan kedudukan arwah leluhur di alam surga. Memperhatikan kepentingan orang tua dengan jalan mewujudkan rasa bakti, memberikan sesuatu yang baik dan layak, menghormati serta merawat hidup di hari tuanya juga termasuk pelaksanaan Yadnya. Hal tersebut dilaksanakan atas kesadaran bahwa sebagai keturunannya ia telah berhutang kepada orangtuanya (leluhur). Lebih lanjut Made Shaditha mengungkapkan, Desa Pakraman Renon ini terdiri dari 5 Banjar yakni 4 Banjar Adat dan 1 Banjar Dinas dengan jumlah kurang lebih 780 KK. Adapun biaya yang dihabiskan dalam Karya Pengabenan, Metatah dan Mamukur Masal ini secara keseluruhan sebesar 2,5 Milyar rupiah yang didapat dari sumbangan Pemerintah Kota Denpasar, dana punia dan khas dari Desa Pakraman Renon.

Rentetan upacara hari ini merupakan Karya Metatah masal yang di ikuti oleh 32 orang peserta. Dimana rentetan upacara sudah dimulai sejak 3 Juli yang lalu dengan upacara mapekeling karya Pitra Yadnya dan puncak karya nanti pada 8 Oktober 2014 mendatang. Upacara ini di puput oleh Ida Pedanda Gede Putra Bajing, dari Griya Tinggal Jingga Lebah Denpasar sebagai Yajamana Karya dengan di bantu 18 Pandita. Made Shanditha juga mengucapkan kebahagiannyanya dan kebanggaanya terhadap Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra yang sudah berkenan hadir untuk menyaksikan upacara metatah masal ini dan telah memberikan perhatian kepada warga Desa Pakraman Renon. AYS-MB