Jembrana (Metrobali.com)-

Pura Puseh Desa Sangkaragung Kecamatan Jembrana yang dibangun sejak 14 Tahun lalu, bulan Desember 2013 ini melangsungkan Upacara Mamungkah Padudusan Agung.

Menurut Ketua Panitia Karya, Gusti Kade Yastra, Minggu (8/12) pembangunan Pura Puseh dilakukan bertahap sejak Tahun 1999. Saat pembangunan, warga yang berjumlah 700 KK dikenakan iuran per KK Rp.100 ribu. Sejalan dengan perkembangannya dan dukungan dari Provinsi dan Kabupaten Jembrana, Tahun 2013 ini baru bisa melaksanakan Upacara Mamungkah.

Biaya Upacara Mamungkah, kata Yastra, selain didapat diambil dari iuran KK yang jumlahnya mencapai 825 KK, dimana setiap KK dikenakan Rp. 250 ribu. Biaya juga didapat dari bantuan Provinsi Bali dan Pemkab Jembrana dan bantuan donatur. Sementara biaya yang diperlukan mencapai Rp.400 juta, termasuk untuk biaya upakara, pembangunan sarana upacara, peralatan pura hingga biaya konsumsi.

Menurutnya rangkaian upacara dimulai sejak tanggal 16 Nopember 2013 lalu dan akan berakhir tanggal 18 Desember tahun 2013. Sedangkan puncak upacara dilaksanakan tanggal 11 Desember 2013, yang kemudian dilanjutkan dengan bhakti penganyar pada tanggal 17 Desember 2013.

Sementara itu, Bupati Jembrana I Putu Artha yang hadir bersama Wabup Kembang Hartawan dan Ketua DPRD Jembrana I Ketut Sugiasa mengungkapkan sangat senang akan kekompakan krama Desa Sangkaragung yang dibuktikan dengan terlaksananya Upacara Mamungkah di Pura Puseh Desa Sangkaragung.

Artha juga berharap dalam kegiatan upacara senantiasa didasarkan pada nilai-nilai tatwa, etika dan upacara, sebagai dasar memohon kesejahteraan kepada Hyang Widhi untuk krama khususnya di Sangkaragung. Dalam kesempatan tersebut Bupati Artha dan Wabup Kembang termasuk Ketua DPRD Sugiasa, membeikan punia kepada pihak panitia, sebelum melakukan persembahyangan.

Kesempatan tersebut, juga digunakan Artha untuk meminta dukungan terhadap rencana pembangunan gedung olahraga sepak takraw di Kelurahan Sangkaragung. Pasalnya Kelurahan Sangkaragung memilikii banyak atlet berprestasi dibidang Sepak Takraw. “Gedung tersebut sifatnya serbaguna, saya harap masyarakat mendukung pembangunan ini, guna meningkatkan prestasi olahraga sepak takraw” ujar Artha. MT-MB