orang tua photography

Biak (Metrobali.com)-

Pasangan Presiden terpilih RI Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kallah (Jokowi-JK) diminta memperhatikan program kesejahteraan hidup kaum janda dan duda lanjut usia (lansia) di wilayah paling Timur Indonesia.

Koordinator pekerja sosial janda-duda S. Mirino MM di Biak, Minggu (31/8), mengakui di wilayah Kabupaten Biak Numfor ada sekitar 3.000-an janda duda lansia yang butuh bantuan pemerintah untuk mengisi hidup mereka pada hari tua.

“Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2014-2019, Jokowi-JK, diharapan membuat program kesejahteraan bagi lansia sehingga kebutuhan jaminan hidup hari tua terpenuhi,” ungkap Mirino.

Ia mengatakan kebutuhan hari tua janda duda lansia di antaranya adalah pelayanan kesehatan, pemberian ketrampilan, bantuan biaya hidup untuk kegiatan pada hari tua serta penyediaan rumah layak huni.

Mirino mengatakan kondisi kehidupan para janda duda lansia di Kabupaten Biak Numfor sangat memperihatinkan sehingga diperlukan program nyata untuk membantu kehidupan untuk hari tua lansia yang tersebar di berbagai kampung, kepulauan dan distrik terpencil.

“Aspirasi lansia janda duda diharapkan dapat ditindaklanjuti pemerintahan Presdien dan Wakil Presiden terpilih RI Jokowi-JK untuk diprogramkan di era kepemimpinan pemerintahan baru periode 2014-2019,” kata Mirino.

Menyinggung pembinaan lansia duda janda di Biak, menurut Mirino, selain memberikan informasi juga pihaknya melakukan kegiatan keagamaan berupa Natal bersama dengan lansia setiap tahun.

“Untuk kegiatan ketrampilan lansia dilakukan pendekatan dengan instansi terknis seperti dinas kesejahteraan sosial serta organisasi peduli perempuan lansia,” demikian Mirino.

Berdasarkan data, penanganan lansia duda janda di Biak hanya dilakukan keluarga sebab hingga 2014 belum ada panti jompo yang menampung para lansia. AN-MB