Pangdam Udayana Bawa Temaja

Denpasar (Metrobali.com)-

Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersinergi dengan Kepolisian Daerah Bali mengamankan kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Bali pada 23-24 Maret 2014 di tengah suasana menjelang Pemilihan Umum Legislatif.

“Jangan sampai kunjungan Bapak Presiden dipolitisir oleh pihak-pihak tertentu sehingga menimbulkan situasi yang tidak kondusif,” kata Panglima Komando Daerah Militer IX Udayana, Mayor Jenderal TNI Wisnu Bawa Tenaya, usai memimpin apel gelar pasukan pengamanan kunjungan Presiden RI, di Markas Korem 163/Wira Satya di Denpasar, Sabtu (22/3).

Menurut dia, pengamanan terhadap kepala negara harus ekstra ketat karena situasi saat ini tidak seperti biasa mengingat sedang berlangsung tahapan kampanye Pemilu Legislatif tahun 2014.

Pangdam memberikan penekanan kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan ini agar benar-benar memahami dan menguasai prosedur tetap pengamanan VVIP sesuai tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.

“Pegang teguh disiplin, pahami rantai komando dengan baik, cegah terjadinya kelengahan, jangan ragu-ragu dalam bertindak dan tingkatkan koordinasi secara optimal dengan seluruh unsur yang terkait,” ucapnya.

Presiden Yudhoyono dalam kunjungannya ke Pulau Dewata dijadwalkan akan menuju Taman Makan Pahlawan Taman Pujaan Bangsa Margarana, di Kabupaten Tabanan.

Selain itu kepala negara, kata dia, juga dijadwalkan bersilaturahmi dengan keluarga besar pahlawan Bali serta dijadwalkan akan dinobatkan sebagai warga kehormatan Desa Tampaksiring, Kabupaten Gianyar.

Apel gelar kesiapan pengamanan ini dihadiri oleh Kepala Polda Bali, Inspektur Jenderal Albertus Julius Benny Mokalu, serta sejumlah petinggi Kodam IX Udayana lainnya.