Jakarta (Metrobali.com)-

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Ronny Franky Sompie mengatakan polisi menemukan bahan pembuat mercon di lokasi ledakan di Bondowoso, Minggu pagi.

“Ledakan diduga berasal dari petasan atau mercon, karena ditemukan bahan pembuat mercon antara lain potasium, belerang, bron,” katanya dalam pesan singkat kepada Antara di Jakarta, Minggu (29/9).

Ronny menjelaskan ledakan terjadi pada Minggu, 29 September 2013 sekira pukul 07.00 wib di Gang Malabar, RT 22 RW 07, Kelurahan Kotakulon, Kecamatan Kota Bondowoso, Jawa Timur.

“Sumber ledakan berasal dari rumah Serka Agus Suryadi (Koramil Curahdami) dan mengakibatkan sekitar 20 rumah mengalami kerusakan parah serta mengakibatkan dua orang meninggal dunia,” katanya.

Korban meninggal dunia yakni Serka Agus Suryadi, pemilik rumah sekaligus anggota Koramil Kodim 0822 serta Tara (13), siswa kelas 6 SD tetangga korban. Sementara istri Serka Agus, Tito (35) mengalami luka berat.

Selain itu, juga ditemukan barang bukti berupa dua karung mercon siap jual di lokasi kejadian. Namun, ia enggan berkomentar soal adanya indikasi penjualan petasan di lokasi kejadian.

Hingga saat ini, Ronny mengaku penyelidikan masih dilakukan bersama oleh Polres Bondowoso bersama Dandim Bondowoso.

“Informasi mendetail bisa dikoordinasikan dengan Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya (Kapendam V/Brawijaya) atau Kepala Penerangan TNI AD,” katanya. AN-MB