Mayat dalam koper
Denpasar (Metrobali.com)-

Kepolisian Bali terus bekerja keras merampungkan berkas perkara Heather Lois (19), warga negara Amerika Serikat yang membunuh ibunya sendiri Sheila Von Weise (62). Lois melakukan aksi kejinya itu bersama sang kekasih Schefer Tommy (21).

Kapolresta Denpasar, Komisaris Besar Djoko Heru Utomo menuturkan, pihaknya memiliki waktu yang cukup untuk mengungkap peristiwa keji tersebut.

Djoko mengaku pihaknya memiliki waktu 20 hari untuk merampungkan berkas-berkas kedua tersangka.

“Kita memiliki waktu 20 hari untuk melengkapi berkas perkara yang akan kita ajukan nantinya. Untuk itu, progres mengenai data-data apa yang telah kita temukan, fakta-fakta dan bukti-bukti yang kita temukan saya kira cukup untuk bisa menjerat para pelaku,” kata Djoko di ruang kerjanya, Rabu 20 Agustus 2014.

Saat ini, ia melanjutkan, puluhan saksi telah menjalani pemeriksaan. “Sudah ada 16 orang saksi yang diperiksa,” paparnya.

Dari keterangan saksi-saksi, Djoko melanjutkan, kepolisian mendapatkan bukti terbaru berupa perkiraan terhadap adanya peristiwa pembunuhan itu.

Sementara itu, mengenai siapa otak aksi bejat ini, pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan. Termasuk motif tersangka menghabisi nyawa Sheila. 

“Otak pembunuhan ini belum. Pengakuan tersangka itu tidak harus. Belum ada pengakuan dari dia. Kita hanya menemukan rangkaian cerita,” demikian Djoko. JAK-MB