Denpasar (Metrobali.com)-

Kekhawatiran masyarakat akan terjadi penimbunan BBM menjelang kenaikkan harga BBM per 1 April 2012 ternyat terbukti. Polda Bali bersama jajarannya berhasil mengungkap kasus penimbunan bahan bakar minyak (BBM) di dua lokasi di wilayah Bali ini dengan jumlah 4,99 ton.
“Kasus penimbunan itu terjadi di Kabupaten Buleleng dengan jumlah tiga ton solar serta di Kabupaten Bangli sebanyak 1,99 ton  premium dan solar,” kata Kepala Bidang Humas Polda Bali Kombes Pol Hariadi, di Denpasar, Rabu (28/3).

Sementara itu, kelangkaan B-B-M jenis solar dan premium terus terjadi dalam sepekan terakhir di sejumlah S-P-B-U Kota Singaraja Buleleng.  Pihak S-P-B-U mengaku,  kelangkaan ini terjadi akibat keterlambatan pasokan dari Depo Pertamina Manggis Karangasem,  menjelang kenaikan harga B-B-M awal April mendatang.

Pantauan beritadewata.com terlihat, 3 S-P-B-U di Kota Singaraja mengalami kehabisan stok. Sejumlah kendaraan yang hendak mengisi B-B-M jenis solar dan premium terpaksa pulang, karena tiga S-P-B-U di Singaraja mengalami kehabisan stock. Dua S-P-B-U yang kehabisan stock premium dan solar masing-masing SPBU Jalan Laksamana Bhakti Seraga dan S-P-B-U Jalan Banyuasri.

Sementara S-P-B-U Banjar Jawa terlihat hanya dua mesin pengisi B-B-M yang beroperasi, sementara 2 lainnya terlihat tak melayani pelanggan. Sejumlah pemilik kendaraan yang terpaksa pulang namun enggan diwawancarai .

“Kehabisan BBM jenis solar dan premium ini sudah sejak 3 hari lalu, mungkin karena keterlambatan pengiriman dan pembatasan order dari pertamina, “ujar Ketut Sarjana, pengelola SPBU di Baktiseraga, Selasa ( 27/03/2012).

Sebelumnya kelangkaan   B-B-M jenis premium dan solar juga terjadi di S-P-B-U Jalan Ahmad Yani dan S-P-B-U Sukasada yang merupakan jalur utama wisata Singaraja -Denpasar.

Sementara hasil pantau metrobali.com di sejumlah SPBU di Kota Denpasar antrean konsumen membeli BBM cukup panjang. Berbeda dengan hari hari sebelumnya, konsumen tidak banyak yang antre. Seperti SPBU Jl Mahendradata, konsumen cukup banyak yang antre, Bahkan, barisan antre sampai meluber ke alan raya. SUT-INT-MB