Budi Hartawan : Kami Siap Mendaftar Di KPU Buleleng
PD Buleleng - Budi Hartawan5
PD Buleleng – Budi Hartawan/MB
Buleleng (Metrobali.com)-
Pilkada Buleleng yang perhelatannya pada Februari 2017 mendatang, para bakal calon (Balon), baik dari partai maupun independent hingga kini masih abu-abu kepastiannya. Pasalnya mereka itu, baik yang mau maju melalui jalur partai, hingga kini belum mendapatkan rekomendasi dari induk partainya. Begitu juga Balon yang ingin maju melalui jalur independent masih babak belur dalam upaya mengumpulkan foto copy KTP. Terkait dengan persoalan ini, salah satu putra Buleleng yang berkeinginan maju melalui jalur independent yakni Budi Hartawan, SH mengklaim hingga saat ini,pihaknya sudah mengumpulkan foto copy KTP sebanyak 30 ribu.
”Saya memiliki Suka Duka Satria Muda Majapahit yang bernuansa Hindu religius memiliki anggota 400 dadia yang tersebar di Kabupaten Buleleng. Mereka inilah yang bergerak mencari dan mengumpulkan foto copy KTP,” terang Budi Hartawan, Senin (25/4) di Singaraja
Menurut Budi Hartawan, rencan dirinya maju sebagai Balon dalam Pilkada Buleleng 2017, bukanlah kehendak dari dirinya sendiri, melainkan atas permintaan dan kehendak  masyarakat .”Anggota suka duka satria muda majapahit yang mendorong saya untuk maju pada Pilkada Buleleng.  Dan mereka itu, siap untuk mencari dan mengumpulkan foto copy KTP secara tulus tanpa pamerih” ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan selain atas permintaan masyarakat untuk maju sebagai BlonPilkada Buleleng, juga terinspirasi dengan kondisi masyarakat yang sangat memperihatinkan. Terutama masyarakat yang bertempat tinnggal di desa terpencil,dimana tidak memiliki akses jalan yang representatif.”Fakta dilapangan dan bukanlah sekedar pencitraan.Kondisi masyarakat di Buleleng masih berada dibawah garis kemiskinan” terang Budi Hartawan.”Kami berdasarkan fakta riil yang ditemukan didesa-desa terpencil, masih banyak dutemukan terjangkau oleh kendaraan, baik roda dua maupun roda empat” ujarnya menegaskan.
Dengan kondisi jalan yang tidak representatif itu, ucap Budi Hartawan sudah barang tentu akan berdampak terhadap tingkat kemiskinan didesa itu cukup tinggi. Dimana arus perekonomiannya sangat mundur dan tertinggal. Begitu juga tidak kalah pentingnya untuk diperhatikan tentang kondisi kesehatannya.”Ini fakta dilapangan lho.  Kondisi kemiskinan yang terjadi ditengah-tengah masyarakat yang terjadi di Desa Sepang” ujarnya.
”Kondisi riil dilapangan ini, didapat dari anggota satria uda majapahit yang ada di tingkat desa .Kondisi inilah, masyarakat meminta saya untuk maju sebagai kandidat pada Pilkada Buleleng 2017 mendatang, meskipun harus melalui jalur independent” tandas BudiHartawan.
Lantas siapa sosok Budi Hartawan ini ? Budi Hartawan, SH yang kelahiran Singaraja Tahun 1965 dan memiliki seorang istri bernama Made Arini yang saat ini menjadi anggota DPRD I Bali mengawali politiknya sejak Tahun 1994 di Partai Republik besutan Tomy Soeharto. Di Partai Republik, karir politiknya sangat redup, selanjutnya mengundurkan diri. Setelah reformasi muncul Partai Demokrat, lantas Budi Hartawan ini ikut mendirikan Partai Demokrat di Buleleng yang saat itu ikut pada kelompok tim 9 yang dipimpin oleh almarhum Sueca dari Kapung Anyar. Oleh karena ada persoalan pribadi, maka dirinya itu mengundurkan diri. 
Selanjutnya pada Tahun 2004 dipercaya sebagai pendiri Partai Gerindra di Bali bersama Alit Putra dan kawan-kawan. Oleh karena sebagai pendiri, maka dengan semangat juang tak pernah surut membesarkan Partai Gerindra di Buleleng. Kerja keras dan perjuangan tak mengenal lelah,akhirnya Partai Gerindra mengantarkan dirinya menjadi anggota DPRD I Bali periode 2009-2014.
Lantas seperti apa pengalaman dalam berorganisasi.
Ternyata Budi Hartawan ini maniak berorganisasi. Terbukti, banyak organisasi yang diikutinya, malahan sebagai pimpinannya. Diantaranya organisasi pedagang kaki lima, Persotasi, Ketua Pengcab Boxer, PABBSI Buleleng, Pertina Buleleng, pendiri Dewan Perwakilan Massa (DPM), Ketua SPSI Buleleng, pendiri dan pembina persatuan dagang sepeda motor (PDSM) Singaraja, Ketua Polmas sampai sekarang, Danyon Yuda Putra (P2M), Ketua himpunan kelompok penyulingan daun cengkeh Buleleng    sampai sekarang dan Ketua Sukaduka Satria Muda Majapahit, sekretaris Jeep Community. GS-MB